Langkah pertama, tentu saja harus mempunyai minimal sepasang burung gelatik jawa (Padda oryzivora) dewasa atau siap kawin. Pastikan burung betina berusia 1 tahun lebih, supaya kualitas anakan lebih terjamin dan jumlah telur mencapai standar, yaitu 5-6 butir per periode peneluran.
Selain itu, pilihlah pasangan induk yang dalam keadaan tidak mabung atau menawarkan gejala akan mabung.
Induk yang siap kawin dapat dilihat dari perilakunya. Induk jantan, misalnya, akan sering berkicau dan lebih aktif di dalam kandang. Kedua induk akan merobek kertas koran yang kita sediakan di lantai kandangnya.
Salah satu karakteristik menyolok dari gelatik jawa yaitu penampilannya yang menjadi rapi, bulu–bulu menjadi rapat dan mulus, dikala berada dalam kondisi berkembang biak.
Langkah kedua, menyiapkan kandang. Tak ada batasan mengenai penggunaan sangkar yang cocok. Model sangkar dapat berupa sangkar soliter (untuk sepasang induk), sangkar koloni / ombyokan (untuk beberapa pasangan induk), maupun sangkar aviary / umbaran terbuka.
Rangka sangkar pun dapat terbuat dari besi atau kayu. Untuk detailnya, silakan buka lagi di sini. Yang penting yaitu kenyamanan dan keamanan bagi penghuninya selama masa berkembang biak tersebut.
Menyiapkan kotak sarang
Kotak sarang untuk burung gelatik jawa dapat memakai media kayu yang dibuat khusus (glodok) sebagai daerah bertelur dan mengerami telur bagi burung ini. Banyak jenis dan tipe kotak sarang, silakan pilih yang sesuai dan cocok dengan sangkar penangkarannya.
Berikutnya yaitu menyiapkan materi penyusun sarang, contohnya rumput kering, sabut/serabut kelapa, atau materi lainnya. Masukkan semua materi ke dalam kotak sarang, kemudian ditekan-tekan dengan tangan sampai membentuk menyerupai sarang. Ambil beberapa helai materi tadi, kemudian diatur sampai menjulur keluar dari pintu masuk kotak sarang. Ini untuk memancing burung supaya cepat bertelur.
Setelah 7-14 hari dipasangkan, biasanya induk betina akan bertelur dengan jumlah 5-6 butir dan akan menetas sehabis 18 hari masa pengeraman. Jika diasuh induknya, piyik akan mulai keluar dari sarangnya pada umur 28 hari. Piyik dapat eksklusif dipasangi ring untuk dipasarkan atau dipelihara sampai dewasa.
Untuk lebih mempermudah perhitungan dimulai dari burung betina bertelur sampai anakan menjadi cukup umur silahkan download kalkulatonya disini : Java Calculator
Oh ya, untuk memudahkan penghitungan semenjak burung bertelur, lahir anak-anaknya, sampai dewasa, Anda dapat memakai software berjulukan Java Calculator.
Semoga bermanfaat...
0 comments:
Post a Comment