1. Ciblek Pari atau sering di sebut dengan ciblek sawah
Ciblek jenis ciblek pari ini memiliki ekor yang panjang sebagai ciri khasnya, warnanya cenderung ke putih di bab dada , namun tetap tidak meninggalkan warna coklat si sekitar punggung dan ekornya, Kalo soal bunyi ocehan ciblek jenis ini hanya dapat satu arah, cit..cit...ciiiitttt... Ciblek pari atau ciblek sawah tergolong sebagai ciblek yang susah di master, andai pun dapat membutuhkan banyak waktu. (keburu mati)2. Ciblek Gunung
Ciblek gunung memiliki ciri khas sebagai ciblek dengan body yang besar untuk ukuran ciblek (mohon jangan di bandingkan dengan ayam jago). Mempunyai warna coklat bau tanah di seluruh tubuhnya, Bunyi ciblek gunung pun bervariasi sehingga untuk ciblek jenis gunung ini gampang bagi kita untuk melatihnya, istilahnya di master geto!! Ciblek gunung ini banyak di jadikan sebagai ciblek kontes atau ciblek petarung kadang ada juga yang menyebut dengan nama ciblek fighter tapi alasannya pengecap jawa menjadi ciblek fektor.karena variasi ocehannya yang bisa majemuk suara.
3. Ciblek Tambak
Khusus jenis ciblek tambak memiliki dua variasi warna , yang pertama yaitu ciblek tambak putih dengan kombinasi warna abu-abu. warna putih pada ciblek tambak ini mulai dari leher bab bawah hingga menuju bawah perutnya, Yang kedua yaitu ciblek kuning, bekerjsama ciblek kuning ini masih ada warna putihnya namun lebih cenderung ke kuning , varuasi warna kuning ada di bab bawah ekornya, kalo dari punggung hingga ekor putih kecoklatan. Untuk duduk kasus ocehan dari burung ciblek tambak ini lebih ke jenis ngebremm , dengan bunyi tembakan keras, treett treett terreeeettttt.. Ibarate kayak motor king dengan knalpot racing :D
0 comments:
Post a Comment