Cara Unik Budidaya Tanaman Padi Berdaya Hasil Tinggi

Budidaya tumbuhan padi merupakan salah satu produksi padi yang dilakukan dengan menggunakan beberapa tehnik atau metode. Secara umum produksi padi nasional salama ini masih menggunakan dan mengandalkan sawah irigasi. Jika hal ini dilakukan terus dalam artian masih tetap mengandalkan sawah irigasi, maka untuk kedepannya akan banyak mengalami kendala. Belum lagi masalah alih fungsi lahan persawahan menjadi lahan non pertanian, sehingga menciptakan produksi padi menjadi menurun. Adapun salah satu tantangan terberat dalam budidaya padi ini ialah adanya kecendrungan dalam menurunannya produktivitas lahan pertanian yang banyak dialih fungsikan menjadi lahan non pertanian. Upaya untuk meningkatkan kembali produktivitas pertanian padi harus dilakukan dengan meningkatkan sumber teknologi pertanian biar perjuangan pertanain padi sanggup meningkat dan berkelanjutan.

Adapun salah satu taktik yang sempurna untuk meningkatkan pencapaian produktivitas pertanian padi ialah dengan melaksanakan penerapan penemuan teknologi yang sesuai dengan sumberdaya yang ada pada lokasi yang spesifik yaitu dimana padi tersebut dibudidayakan. Nah teknologi perjuangan tani pada lokasi yang spesifik tersebut akan lebih baik dengan menggunakan suatu pendekatan PTT ( Pengelolaan Tanaman Terpadu ). Pendekatan PTT tersebut ialah salah satu pendekatan yang paling inovatif didalam meningkatkan perjuangan pertanian padi dengan cara menggabungkan beberapa komponen teknologi yang saling berkaitan. Makara setiap komponen tersebut saling menunjang dan memperlihatkan efek yang faktual terhadap pertumbuhan dan produktivitas tumbuhan padi.

Budidaya tumbuhan padi merupakan salah satu produksi padi yang dilakukan dengan menggunakan Cara Unik Budidaya Tanaman Padi Berdaya Hasil Tinggi

Panduan Lengkap Budidaya Tanaman Padi


Sebelum melaksanakan penanam padi atau budidaya padi, diharapkan pengetahun perihal apa saja syarat tumbuh tumbuhan padi. Berikut ini beberapa syarat tumbuh tumbuhan padi yang harus dilakukan biar budidaya padi sanggup berhasil.

Ketentuan Tumbuh Padi

Jika padi dibudidayakan pada lahan lembap (sawah irigasi) maka tidak membutuhkan curah hujan yang tinggi, dan curah hujan bukan menjadi batasan untuk budidaya padi lahan basah. Tetapi pada lahan kering, maka tumbuhan padi sangat membutuhkan curah hujan yang optimum > 1.600 mm/tahun nya. Makara padi akan tumbuh dengan baik jikalau intensitas curah hujan sesuai dengan keperluan tanaman. Sebagai pola padi gogo, yang memerlukan bulan lembap yang berurutan setidaknya selama 4 bulan. Apa itu bulan basah? Bulan lembap ialah bulan yang mempunyai curah hujan >200 mm dan tersebar secara normal pada lahan pertanian. Atau bisa dikatakan setiap ahad ada turun hujan, sehingga tumbuhan tidak akan mengalami kekeringan. Adapun suhu optimum untuk budidaya padi yang baik ialah berkisar antara 24-29 derajat celcius.

Pemilihan Varietas Unggul

Jika ingin budidaya tumbuhan padi berhasil dan mendapatkan hasil berkualitas, maka diharapkan pemilihan jenis varietas padi yang baik. Adapun untuk varietas padi yang baik anda bisa menentukan jenis Varietas Unggul Baru ( VUB ). Perlu anda ketahui bahwa jenis varietas unggul beru tersebut bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan, sehingga sanggup menjamin pertumbuhan tumbuhan lebih baik, mendapatkan hasil yang berkualitas, dan sanggup diterima pasar. Sebagai pola jenis varietas unggul gres yang sanggup anda kembangkan antara lain varietas Mekongga, varietas Mira 1, Batang Gadis, Ciherang, Cigeulis, Ciliwung, Cibogo, dan juga varietas Bondoyudo.

Tehnik Memperoleh Benih Padi Berkualitas

Untuk menentukan benih padi yang unggul dan berkualiatas, diharapkan tehnik khusus. Adapun untuk menentukan pemilihan benih bermutu, anda bisa lakukan cara berikut ini :
  • Rendam benih padi kedalam air yang dilarutkan garam dengan menggunakan indikator telur. Letakkan telur didasar air, lalu masukkan garam sampai telur terangkat keatas permukaan. Kemudian ambil telur tersebut dan silahkan anda masukkan benih padi kedalam larutan air garam tersebut. Benih yang mengambang ialah benih padi yang tidak baik, jadi buang saja, dan benih yang masih karam ialah benih yang baik dan berkualitas.
  • Atau bisa juga dengan cara melarutkan garam dapur sekitar 30 gr garam dapur dalam 1 liter air, atau bisa juga larutan pupuk ZA ( untuk 1 kg pupuk ZA larutkan pada 2,7 liter air ). Kemudian masukkan benih padi kedalam larutan garam dapur atau larutan pupuk ZA. Untuk volume larutan diadaptasi dengan jumlah benih padi, yaitu banyaknya larutan 2 kali volume benih yang akan direndam. Aduk-aduk dan buang benih yang mengambang.

Manfaat menggunakan benih padi bermutu :

  • Benih padi sanggup tumbuh cepat dan serempak.
  • Apabila disemaikan akan menghasilkan bibit padi yang sehat dan kuat.
  • Ketika bibit dipindah untuk ditanamkan, maka akan cepat tumbuh.

Cara Penyemaian Benih Padi

Budidaya tumbuhan padi merupakan salah satu produksi padi yang dilakukan dengan menggunakan Cara Unik Budidaya Tanaman Padi Berdaya Hasil Tinggi
Proses menyemai bibit padi sawah

 
Budidaya tumbuhan padi merupakan salah satu produksi padi yang dilakukan dengan menggunakan Cara Unik Budidaya Tanaman Padi Berdaya Hasil Tinggi
Benih padi siap tanam

setelah mendapatkan benih yang unggul dan bermutu, saatnya melaksanakan penyemaian benih padi dilahan yang sudah dipersiapkan. Untuk luas penanaman 1 ha, maka benih yang dibutuhkan ialah sekitar 20 kg. Cara menyemai padi bisa anda lakukan sebagai berikut :
  1. Benih padi yang baik ( yang karam ) silahkan dibilas dengan air bersih.
  2. Selanjutnya benih padi diperam dalam karung selama kurang lebih 48 jam serta harus dijaga kelembabannya, yaitu dengan membasahi karung dengan air. 
  3. Untuk luas lahan persemaian sebaiknya 400 meter persegi/ hektar ( sekitar 4 % dari luas tanam ).
  4. Lebar bedengan untuk pembibitan bisa 1,0 - 1,2 meter.
  5. Tambahkan pupuk kandang, serbuk kayu dan debu sebanyak kira-kira 2 kg/meter persegi. Hal ini guna memudahkan nanti saat dalam pencabutan bibit padi biar akar kerusakan akar sanggup diminimalisir.
  6. Setiap bedengan dibentuk parit kira-kira sedalam 25030 cm.

Mempersiapkan Lahan

Sebelum proses penanaman padi dilaksanakan, maka diharapkan persiapan lahan untuk menanam padi. Persiapan ini sanggup berupa membajak sawah dengan menggunakan traktor atau menggunakan bajak kerbau/sapi. Untuk lebih menghemat waktu sebaiknya gunakan traktor biar lebih cepat. Pembajakan dilakukan sebanyak dua kali. setelah proses pembajakan final maka diharapkan penggaruan atau menghalusan lahan guna memudahkan nanti dalam proses penanaman padi. Ratakan semua kepingan lahan sawah atau petak sawah dengan garu. Selain itu menciptakan parit-parit disekeliling petak sawah biar tidak ada hama keong yang tergenang ditengah sawah.

Proses Penanaman Padi

Budidaya tumbuhan padi merupakan salah satu produksi padi yang dilakukan dengan menggunakan Cara Unik Budidaya Tanaman Padi Berdaya Hasil Tinggi
Contoh metode tanam padi jajar legowo

 

setelah semua proses penggaruan final dilakukan dan bibit sudah siap untuk ditanam, maka saatnya menanam padi. Biasanya bibit sudah bisa ditanam/dicabut dari persemaian setelah berumur 21 hari setelah disemai. Tanamkan padi dengan menggunakan sistem jajar legowo 2:1 atau 4:1. Karena laba menanam padi menggunakan metode tanam jajar legowo ialah hasil padi akan lebih meningkat.

Proses Pemupukan

setelah padi final ditanam, maka selanjutnya ialah melaksanakan pemupukan padi. Lakukan pemupukan padi secara berimbang. Pemupukan berimbang ialah memperlihatkan aneka macam macam unsur hara dalam bentuk pupuk guna memenuhi kekurangan unsur hara pada lahan. Pupuk yang dipakai untuk tumbuhan padi ini bermacam-macam sesuai dengan kebututuhan tamanam, muali dari pupuk Urea, NPK, SP36 dan Lain-lain. Anda juga bisa menggunakan pupuk organik hayati. Proses pemupukan ini sangat dibutuhkan dalam proses perkembangan tumbuhan padi. Cara pemupukan padi yaitu dengan membuatkan keseluruh lahan persawahan biar semua tumbuhan mendapatkan pupuk.

Pengendalian Gulma, Hama dan Penyakit Pada Tanaman Padi

Budidaya padi tidak luput dari adanya gulma ( rumput liar ) dan juga hama penyakit. Namun yang sangat menggangu petani padi dalam pembudidayaan tumbuhan padi ialah hama dan penyakit. Ada beberapa jenis hama yang sering menyerang tumbuhan padi. 
Anda bisa mengendalikan gulma dengan cara mematun atau mencabut rumput-rumput yang mengganggu pertumbuhan padi. Kalau hama dan penyakit bisa anda semprot menggunakan produk pembasmi hama. Produk pembasmi hama dan penyakit yang sering menggangu tumbuhan padi ini juga sangat banyak dan beragam. Anda bisa membeli pribadi ditoko pertanian terdekat. Kalau kami biasanya menggunakan Imidastar 200 SL alasannya memang luar biasa keunggulannya.

Demikianlah sedikit Panduan Lengkap Budidaya Tanaman Padi, mudah-mudahan sanggup menambah ilmu dan wawasan anda dibidang pertanian padi. Semoga bermanfaat.

0 comments:

Search

Popular Posts

Blog Archive