Mengobati Kebotakan Pada Induk Kenari Betina

Mengobati Kebotakan Pada Induk Kenari Betina.

Dalam beberapa kasus, kita sering menjumpai induk kenari betina yang mengalami kebotakan terutama di serpihan leher dan kepalanya. Kasus ini juga kerap terjadi pada jenis burung finch lainnya. Hal ini biasanya terjadi dikala induk betina sedang dalam masa reproduksi atau masa berkembang biak. Apakah kebotakan ibarat itu bisa diobati dan teratasi?

Mengobati Kebotakan Pada Induk Kenari Betina Mengobati Kebotakan Pada Induk Kenari Betina

Jika kebotakan dialami induk betina kenari (juga finch) selama masa reproduksi, kemungkinan besar hal itu disebabkan sang induk mengalami defisiensi yodium (I). Seperti diketahui, yodium merupakan salah satu jenis mineral yang memegang peranan penting terhadap fungsi kelenjar tiroid.

Burung yang mengalami defisiensi yodium akan mengalami beberapa permasalahan serius, contohnya kesulitan molting ibarat mabung yang tidak tuntas, nyulam, bahkan bulu tidak mau tumbuh lagi usai ambrol (tahapan sebelum mabung).

Bukan hanya itu! Ketika fungsi kelenjar tiroid tidak normal akhir kekurangan yodium, maka hal ini bisa memicu terjadinya dilema pernafasan, bahkan infertilitas pada induk kenari betina. Infertilitas akan mengakibatkan induk betina tidak bisa menghasilkan telur fertil (subur).

Bagaimana meningkatkan kadar yodium?
Sebagian penangkar, juga pemelihara kenari, acapkali tidak memperhatikan kandungan yodium dalam pakan yang diberikannya kepada burung. Sama ibarat kalsium, mineral ini diharapkan dalam jumlah sedikit. Kalau kelebihan akan dibuang melalui feces (kotoran). Tetapi kalau hingga kekurangan akan mengakibatkan beberapa gangguan ibarat dijelaskan di atas, termasuk botak di kepala dan lehernya.

Meski jumlah yang diharapkan sangat sedikit, belum tentu hal ini terpenuhi oleh makanan yang biasa diberikan kepada kenari, termasuk pakan jadi sekalipun. Karena itu, sangat penting untuk memastikan kecukupan yodium dalam pakan kenari.

Pada induk betina yang mengalami kebotakan, kemudian diterapi dengan meningkatkan kadar yodium dalam pakannya, biasanya sekitar 2-3 ahad sudah terjadi perubahan dengan adanya tunas-tunas bulu (bulu-bulu jarum) yang bermunculan.

Terdapat beberapa cara untuk meningkatkan kadar yodium dalam pakan kenari, yakni :
  • Menambahkan parutan tulang ikan sotong ke dalam makanan atau sayuran hijau yang biasa diberikan kepada burung. Jika tidak ada tulang ikan sotong, bisa juga memakai kulit atau kerabang tiram.
  • Memberikan multimineral, ibarat BirdMineral, yang mempunyai kepastian kecukupan yodium. Bukan hanya yodium, tetapi semua mineral esensial yang diharapkan burung sudah ada dalam multimineral tersebut.

Faktor kebotakan selain defisiensi yodium
Jika sehabis 3 ahad memakai kedua cara di atas (terutama cara kedua), dan bulu-bulu jarum masih belum tumbuh, bisa dipastikan kebotakan bukan disebabkan induk betina mengalami defisiensi yodium. Ada beberapa faktor penyebab kebotakan selain defisiensi yodium, yakni :
  • Kekurangan nutrisi, terutama protein.
  • Usia kenari sudah tua. Beberapa kenari betina berusia bau tanah sering mengalami kebotakan pada sekitar leher dan kepalanya.
  • Terlalu produktif. Kebotakan juga kerap dialami induk kenari betina yang over produksi. Misalnya dalam setahun bisa 4 kali produksi. Tetapi itu hanya terjadi kalau tidak diimbangi dengan nutrisi yang sepadan. Burung produktif yang nutrisinya terjaga jarang mengalami kebotakan.
  • Infeksi bakteri, atau gangguan kutu, tungau, jamur dan benalu lainnya bisa mengakibatkan beberapa bulu berjatuhan. Jika tidak segera diatasi akan terjadi kebotakan yang merata, dan kalau sudah kronis bisa menjadi botak permanen. Bisa diantisipasi semenjak awal melalui terapi FreshAves yang disemprot ke badan burung dan lingkungan kandang.

Bagaimana pun, penangkaran mustahil dilakukan kalau induk betina mengalami kebotakan, terlebih kalau penyebabnya defisiensi yodium. Ketika burung dipaksa untuk terus berproduksi, dalam kondisi badan yang kekurangan yodium, maka lambat-laun akan berimbas ke akses pernafasannya.

4 Jenis Penyakit Yang Biasa Menyerang Burung Kenari Dan Cara Mengatasinya

4 Jenis Penyakit yang Biasa Menyerang Burung Kenari dan Cara Mengatasinya.

Banyak orang tertarik memelihara burung kenari lantaran suaranya yang mengalun merdu. Selain fasilitas dalam perawatannya, kenari juga cukup praktis diternak sehingga menjadi daya tarik tersendiri. Tapi perlu diperhatikan juga, setiap makhluk bernyawa niscaya juga sanggup terjangkit penyakit. Berikut ini empat jenis penyakit yang biasa menyerang burung kenari dan cara mengatasinya.

 Jenis Penyakit yang Biasa Menyerang Burung Kenari dan Cara Mengatasinya 4 Jenis Penyakit yang Biasa Menyerang Burung Kenari dan Cara Mengatasinya

Perawatan harian burung kenari memang tidak terlalu menciptakan repot pemiliknya. Namun jenis burung ini ternyata praktis mengalami banyak sekali gangguan kesehatan, terutama kalau tidak mendapat perawatan secara teratur. Oleh lantaran itu, sebelum membelinya untuk dirawat di rumah, pastikan kenari mempunyai kesehatan yang cukup baik.

Burung kenari yang sehat sanggup diamati dari kondisi fisik dan perilakunya, antara lain:
  • Aktif dan lincah di dalam sangkar.
  • Mempunyai bulu yang bersih, mulus, dan berkilauan.
  • Memiliki mata jernih dengan tatapan yang tajam.
  • Rajin berbunyi.
Adapun burung kenari yang terlihat kurang sehat biasanya mempunyai penampilan ibarat berikut:
  • Lebih banyak membisu di tenggeran / kurang aktif, dengan bulu–bulu yang mengembang.
  • Mata sering terlihat berair, dan terkadang berwarna merah atau iritasi.
  • Nafas tersengal dan sering mengeluarkan cairan dari lubang hidung dan paruhnya.
  • Kotoran / feces yang keluar berwarna putih dan terlihat encer / bercampur air.
  • Tubuh kurus, dengan sisa-sisa kotoran yang masih melekat di sekitar kloaka.

Secara umum, ada empat jenis penyakit yang kerap menyerang burung kenari, yaitu:

1. Kehilangan bulu sekitar leher dan kepala
Sering ditemukan burung kenari yang mengalami kebotakan di sekitar leher atau kepalanya. Kehilangan bulu-bulu tersebut umumnya disebabkan malnutrisi, termasuk kekurangan iodium.

Masalah ini kerap ditemukan pada kenari yang sudah berumur remaja maupun sedang diternak / sudah produksi. Untuk mencegah dan mengatasi persoalan kebotakan tersebut, simak isu lebih lengkap dalam goresan pena berikut ini:
=> Mengobati kebotakan pada induk kenari betina

2. Gangguan pernafasan dan air sac mites
Gangguan pernafasan merupakan salah satu persoalan yang kerap dijumpai pada kenari, dan umumnya disebabkan microplasma yang menginfeksi saluran pernafasan. Bakteri Escherichia coli kerap dianggap sebagai biang persoalan yang terjadi pada pernafasan burung.

Gangguan pernafasan pada kenari juga kerap disebabkan oleh tungau kantung udara (air sac mites). Jenis benalu yang satu ini sering mengisap darah dan hidup dalam organ pernafasan burung, terutama di tenggorokan, hidung, dan kantung udara.

Parasit ini sanggup berkembang dalam organ-organ tersebut dan sanggup menjadikan kematian. Salah satu ciri kenari yang terinfeksi tungau KU yaitu berhenti berkicau atau terlihat ibarat berkicau tetapi tidak keluar suara. Untuk mengatasinya sanggup dilakukan dengan memperlihatkan pengobatan secara teratur.

Misalnya, oleskan BirdFresh pada tengkuk kiri-kanan kenari. Penggunaan BirdFresh sangat direkomendasikan lantaran obat ini mengandung materi aktif antiparasit yang bersarang di dalam maupun di luar badan burung yang mengganggu fungsi pernafasan dan pencernaannya.

3. Bumble foot
Bengkak pada kaki kenari dikenal dengan sebutan bumble foot, atau banyak kicaumania menyebutnya penyakit bubulan. Penyakit akhir abuh kuman atau jamur ini umumnya disebabkan kurang terjaganya kebersihan kandang dan perlengkapannya.

4. Scaly leg atau kaki berkerak
Masalah kaki berkerak bergotong-royong sanggup terjadi pada sebagian besar burung peliharaan, tapi hal ini sering dijumpai pada kenari dan parkit. Kaki berkerak atau scaly leg umumnya disebabkan oleh tungau Knemidokoptes pilae, yaitu sejenis tungau berkaki delapan yang menginfeksi kaki burung. Bagian yang terinfeksi kemudian ditumbuhi kerak-kerak yang berwarna abu-abu atau putih.

Bagaimanapun rajinnya Anda menghilangkan lapisan kerak yang menumpuk pada kaki burung, kalau sumbernya tak dibasmi, maka kerak-kerak tersebut akan terus muncul. 

Tips pencegahan
Rajin menjaga kebersihan kandang dan aksesorisnya menjadi salah satu bentuk pencegahan paling umum terhadap keempat jenis penyakit yang biasa menyerang kenari. Sebisa mungkin, bersihkan kandang dan perlengkapannya ini dengan memakai desinfektan khusus ibarat FreshAves.

Untuk membantu menjaga kondisinya, burung kenari sanggup diberi tambahan multivitamin untuk meningkatkan sistim kekebalan tubuhnya, sehingga terhindar dari bermacam-macam penyakit yang sanggup mengganggu penampilannya.

Cara Merawat Kenari Supaya Cepat Ngeplong

Cara Merawat Kenari Agar Cepat Ngeplong.

Bagi pemain gres biasanya masih belum tahu apa itu ngeplong. Istilah kenari ngeplong adalah sebutan untuk burung kenari yang sudah bisa berkicau dengan kualitas bunyi kicauan yang keras dan lantang, hal demikian itu juga sering dinamakan ngedder oleh para pecinta burung bagus pemakan biji ini. Secara umum di alam bebas seekor kenari bisa dikatakan remaja bila usianya sudah mencapai 7 - 8 bulan. Pada umur tersebut seharusnya mereka telah bisa berkicau ngeplong dengan bunyi lantang karena telah dewasa.

Dalam merawat burung kenari semoga cepat ngeplong tentu diharapkan perawatan yang baik dan teratur. Merawat kenari bisa dikatakan perpaduan antara kesenian, ilmu dan pengalaman. Bagi mereka yang sudah banyak pengalaman serta mempunyai pengetahuan serta tingkat kreatifitas lebih tinggi dalam merawat kenari, maka biasanya burung peliharaannya akan menjadi kicauan yang berkualitas karena telah dirawat dengan baik dan benar tanpa asal-asalan pastinya.

Sebelum kenari berkicau ngeplong biasanya ia akan berguru bunyi dulu yang dikenal dengan istilah ngeriwik. Nah ngeriwik itu sendiri merupakan fase kedua yang kemudian kemudian diikuti dengan bunyi ngeplong atau ngedder. Saat pertama kali kenari anakan bersiul ia hanya akan berbunyi cuap-cuap saja. Pada ketika ia berguru berkicau mulai dari cuma bunyi cuap-cuap dan ngeriwik itulah perlu diberikan perawatan yang sempurna mulai dari makanan yang disajikan, penjemuran dan sebagainya. Berikut ringkasan lengkapnya biar kenari ngeplong.

 Bagi pemain gres biasanya masih belum tahu apa itu ngeplong Cara Merawat Kenari Agar Cepat Ngeplong

Cara Merawat Kenari Agar Cepat Ngeplong

1. Sajikan makanan ektrafooding
Pakan komplemen yang sangat baik guna kenari cepat ngeplong adalah sering menawarkan telur puyuh, kroto atau ulat hongkong. Pada ketika ia masih muda merupakan waktu yang sempurna untuk sesering mungkin menawarkan ia makanan komplemen ibarat di atas semoga kelak remaja ia akan terus doyan memakan EF tersebut. JIka semenjak kecil tidak dibiasakan diberikan ef ibarat itu maka ketika remaja ia enggan memakannya. Selain itu ef tersebut sanggup membuatnya cepat ngeplong tentunya. Dan tak lupa berikan juga irisan apel dan sawi.

2. Jemur kenari secara rutin setaip hari
Penjemuran baik untuk burung muda atau bau tanah pun tidak sanggup dianggap remeh, pasalnya dengan dilakukan penjemuran secara rutin tiap hari maka akan menciptakan burung gacoran senantiasa sehat dan pastinya bisa menciptakan si mungil kenari cepat ngeplong. Setidaknya jemurlah burung kesayangan anda kurang lebih 2 jam-an setiap pagi.

3. Dongkrak tingkat birahinya
Biasanya seekor burung kenari yang tak kunjung ngeplong karena ia kurang birahi. Jika umurnya masih terlalu muda abaikan karena burung muda belum berbirahi. Jika usianya sudah cukup remaja namun kurang birahi maka segera terapi dengan pakan ef ibarat di atas namun harus diimbangi dengan penjemuran semoga ia tak terlalu gemuk, karena bila ia kegemukan akan malas berkicau.

4. Sandingkan dengan kenari gacor lainnya
Tips ampuh lainnnya adalah menyandingkan burung muda yang belum ngeplong dengan burung yang sudah gacor, akan tetapi dilarang terlalu akrab semoga mental tempurnya tidak drop. Dengan begitu ia akan mendengarkan kemudian menirukannya.

5. Berikan biij-bijian komplit
Biji-bijian mix sebagai sarana penunjang semoga kondisi badannya tetap fit dan sehat. Biji-bijian itulah merupakan pakan utama bagi burung bertubuh mungil ini. Walaupun anda menambahkan banyak makanan extrafooding namun mengabaikan pakan berupa biji ini maka hasilnya juga kurang maksimal.

Cukup sekian ulasan mengenai cara merawat kenari semoga ngeplong. Berharap sesudah burung andalan anda dirawat sedemikian rupa makin cepat ngeplong sampai pada akibatnya gacor setiap ketika baik di rumah maupun di arena perlombaan.

Mengatasi Lovebird Terlalui Gemuk Semoga Menjadi Prospek

Mengatasi Lovebird Terlalu Gemuk Supaya menjadi Prospek.

Obesitas atau kegemukan sanggup terjadi pada semua jenis burung peliharaan, tak terkecuali lovebird. Bahkan burung anggun ini cukup rentan mengalami kegemukan. Lovebird yang kegemukan tentu akan mengganggu penampilannya, terlebih pada lovebird lomba. Burung menjadi kurang aktif bunyi dan sering ngeruji.

Mengatasi Lovebird Terlalu Gemuk Supaya menjadi Prospek Mengatasi Lovebird Terlalui Gemuk Supaya menjadi Prospek

Selain mengganggu penampilannya, lovebird yang gemuk tentu tidak lezat dilihat karena ibarat burung yang sakit. Meski nafsu makannya tetap besar, kondisi kegemukan akan mengakibatkan burung kurang aktif, termasuk malas bunyi. Beberapa faktor yang mengakibatkan lovebird mengalami kegemukan antara lain:
  • Terlalu banyak makan, terutama kalau pakan yang diberikan tidak mempunyai kandungan nutrisi yang seimbang, di mana asupan kalori terlalu banyak, terutama kandungan lemak yang terdapat pada biji-bijian, kuaci, dan kacang-kacangan.
  • Burung kurang banyak bergerak. Biasanya terjadi pada burung yang sering berada dalam sangkar hariannya.

Adapun ciri-ciri lovebird yang kegemukan sanggup terlihat dari sikap dan kondisi fisik berikut ini:
  • Lovebird sangat rakus makan, tapi cenderung kurang aktif.
  • Kulit di bab dada, perut, atau pangkal ekornya ibarat membengkak dan berwarna kekuningan, yang kalau ditekan akan terasa kenyal.

Jika burung terindikasi sesuai dengan point-poin di atas, sanggup dipastikan lovebird Anda mengalami kegemukan atau obesitas. Kalau tidak segera ditangani, kegemukan itu sanggup mengakibatkan duduk kasus lainnya, yaitu:
  • Gangguan pernafasan yang menciptakan burung kurang aktif, malas berkicau, atau bunyi ngekeknya lebih pendek daripada biasanya.
  • Gangguan reproduksi
  • Gangguan kesehatan lainnya.

Untuk mengatasi lovebird yang mengalami kegemukan, Anda mesti mengatur ulang donasi pakannya, dan beberapa treatment lain ibarat diuraikan berikut ini:
  • Kurangi pakan bijiannya. Dalam perawatannya, lovebird hanya diberikan pakan berupa milet putih saja tanpa kuaci atau kacang-kacangan. Solusi lainnya, ganti pakan bijiannya dengan pelet atau voer khusus lovebird / burung paruh bengkok.
  • Berikan sayuran rendah gula dan karbohidrat.
  • Ganti sangkar dengan ukuran lebih luas, supaya burung lebih leluasa bergerak, terutama apabila kawasan pakan disimpan pada posisi lebih tinggi.
  • Dianjurkan pula sering melatih lovebird di luar sangkar, dengan catatan kalau burung sudah jinak total. Solusi lainnya yakni menemparkan lovebird dalam sangkar umbaran.
  • Burung harus rutin mandi dan jemur.
  • Berikan BirdSlim yang sanggup membantu memecah lemak pada burung kegemukan.

Itulah beberapa tips untuk Mengatasi Lovebird Terlalui Gemuk Supaya menjadi Prospek, Semoga sanggup bermanfaat untuk anda semua.

Dongkrak Performa Burung Kicau Dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang

Dongkrak Performa Burung Kicau dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang.

Tidak banyak kicaumania yang memanfaatkan ulat daun pisang sebagai pakan aksesori / extra fooding (EF) bagi burung kicauan. Padahal jenis ulat ini mempunyai kandungan protein cukup tinggi. Sebagian kicaumania meyakini kalau ulat daun pisang sanggup menjadi “doping alami” untuk mendongkrak performa burung secara cepat. Beberapa kicaumania kerap menawarkan ulat daun pisang kepada burung-burung yang biasa dilombakan.

Dongkrak Performa Burung Kicau dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang Dongkrak Performa Burung Kicau dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang

Sesuai dengan namanya, ulat daun pisang biasa ditemukan dalam gulungan-gulungan daun flora pisang. Ulat ini bersifat merusak daun pisang, sehingga kalangan petani menganggapnya sebagai hama.

Pemanfaatan ulat daun pisang sudah usang dikenal dalam dunia mancing, ialah sebagai umpan ikan. Adapun untuk burung kicauan, ulat daun pisang hanya diberikan sekadar pakan aksesori atau EF alternatif saja. Itu pun belum banyak kicaumania yang memanfaatkannya.

Dongkrak Performa Burung Kicau dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang Dongkrak Performa Burung Kicau dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang

Dongkrak Performa Burung Kicau dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang Dongkrak Performa Burung Kicau dengan Memanfaatkan Ulat Daun Pisang

Kandungan protein ulat daun pisang  cukup tinggi. Tidak heran apabila di Thailand, ulat daun pisang diolah menjadi materi pangan kaya protein. Bahkan FAO pun mendorong pemanfaatan ulat daun pisang untuk mengatasi krisis gizi di sejumlah negara Afrika.

Jika dipakai secara sempurna (tidak berlebihan), ulat daun pisang juga bisa mendongkrak performa burung kicauan, baik dalam konteks untuk dilombakan atau sekadar dijadikan penyanyi ahli di rumah.

Pemberian ulat daun pisang secara berlebihan terang tidak dianjurkan. Sebab bisa menciptakan burung over birahi, serta dalam jangka panjang bisa menciptakan burung mengalami kegemukan (obesitas). Jadi, ulat daun pisang hanya sekadar dijadikan selingan saja.

Sebagai acuan, untuk perawatan harian, sebaiknya burung cukup diberi ulat daun pisang dalam frekuensi 1 – 2 kali seminggu. Namun kalau burung mau dilombakan, proteksi ulat ini bisa dimulai semenjak H-3 atau H-2, dengan rincian 2 ekor pada pagi hari dan 3 ekor pada sore hari. Pada hari lomba, tepatnya pagi sebelum dilombakan, cukup diberikan satu ekor saja.

Karena ulat daun pisang diberikan hanya sebagai selingan, maka EF ibarat jangkrik dan kroto harus tetap diberikan sebagaimana biasanya. Selain itu, untuk menjaga kondisi burung tetap fit dan lebih memaksimalkan penampilannya di arena lomba, burung sebaiknya diberikan multivitamin ibarat BirdVit.

Itulah manfaat ulat daun pisang sebagai selingan atau EF alternatif yang bisa mendongkrak performa burung di lapangan lomba maupun di rumah.

Cara Mendongkrak Birahi Burung Lovebird

Cara Mendongkrak Birahi Burung Lovebird.

Mengatur birahi menjadi kunci utama dalam perawatan lovebird biar tetap rajin suara setiap harinya. Perawatan yang dilakukan cukup beragam, mulai dari pinjaman pakan yang sempurna hingga memperhatikan beberapa faktor yang sanggup menghipnotis kondisi birahinya.

 Mengatur birahi menjadi kunci utama dalam perawatan lovebird biar tetap rajin suara setia Cara Mendongkrak Birahi Burung Lovebird

Salah satu faktor yang sanggup menghipnotis tingkat kerajinan suara pada lovebird yaitu pinjaman pakan secara tepat. Pemberian pakan yang sempurna sanggup membantu menaikkan birahi lovebird secara cepat.

Beberapa jenis pakan yang cepat meningkatkan birahi lovebird antara lain:
  • Milet
  • Biji bunga matahari (kuaci)
  • Buah kenari (diambil bijinya saja)
  • Kangkung
  • Sawi putih
  • Jagung muda

Sekali lagi, pakan hanyalah salah satu faktor yang sanggup mendongkrak birahi lovebird. Masih banyak faktor lain yang tak boleh diabaikan, antara lain:

1. Menjaga kebersihan sangkar
Sangkar yang selalu terjaga kebersihannya akan menciptakan lovebird relatif terhindar dari banyak sekali biro penyakit yang sanggup mengganggu penampilannya, entah itu bakteri, virus, jamur, parasit, dan sebagainya.

Untuk menjaga kondisi tersebut, kandang sebaiknya dibersihkan setiap hari (pagi dan sore), terutama pada waktu burung dimandikan dan ketika akan dimasukkan ke dalam ruangan / rumah untuk diistirahatkan. Perhatikan juga kebersihan air minumnya. Pasalnya, lovebird yang kerap mengonsumsi pakan bijian akan gampang mengotori air minumnya.

2. Memandikan lovebird hingga basah
Sudah bukan diam-diam lagi jika lovebird yang selalu mandi berair gampang terpancing birahinya, sehingga makin rajin berkicau. Memandikan lovebird hingga berair kuyup sanggup dilakukan dengan cara disemprot memakai sprayer mandinya. Penyemprotan sanggup dimulai dari bab ekor dulu, kemudian perlahan naik ke atas hingga bab dada, punggung, dan sayapnya.

Hindari menyemprot bab paruhnya, terutama bersahabat cere atau lubang hidung. Hal ini untuk menghindari risiko air masuk ke dalam lubang hidung. Jika diperlukan, semprot saja bab belakang kepalanya.

3. Menjemur di bawah sinar matahari
Penjemuran secara teratur dan pada waktu yang sempurna sanggup membantu mendongkrak birahi lovebird. Penjemuran sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau ketika matahari terbit hingga waktu siang hari. Durasi penjemuran biasanya sekitar 2 jam,dimulai pukul 07.00 hingga 09.00.

4. Memancing lovebird biar mau bunyi
Meningkatkan birahi lovebird juga sanggup dilakukan dengan cara memancingnya biar mau bunyi. Banyak metode yang sanggup dilakukan di sini, contohnya memutarkan audio masteran, memakai perlengkapan khusus, dan lain-lain. Memancing suara pada lovebird juga sanggup menjadi salah satu terapi untuk menumbuhkan sifat fighter dari burung tersebut.

Sekian merupakan Tips atau Trick Cara Mendongkrak Birahi Burung Lovebird, semoga sanggup bermanfaat dan berkhasiat untuk anda semua.

Cara Merawat Jalak Suren Bakalan Agar Cepat Gacor

Cara Merawat Jalak Suren Bakalan Supaya Cepat Gacor.

Jalak suren termasuk salah satu burung kicauan favorit semenjak dulu sampai sekarang. Suara yang bervariasi, ditunjang gaya berkicaunya yang khas, menciptakan jalak suren bisa bertahan sebagai burung kesayangan para kicaumania di Indonesia. Di pasar dan kios burung, jalak suren biasanya dijual dalam kondisi masih muda / bakalan. Untuk membuatnya rajin bunyi, tentu diharapkan perawatan tepat. Berikut ini cara merawat burung jalak suren bakalan semoga rajin bunyi (gacor).

Cara Merawat Jalak Suren Bakalan Supaya Cepat Gacor Cara Merawat Jalak Suren Bakalan Supaya Cepat Gacor

Berbeda dari jenis burung lainnya, sebagian besar jalak suren bakalan di pasar maupun kios burung berasal dari hasil ternak / penangkaran. Hal ini  cukup menguntungkan dalam perawatannya, sebab tidak terlalu merepotkan sebab burung sudah terbiasa makan voer dan tidak terlalu liar.

Meski begitu, mohon jangan anggap enteng perawatan hariannya. Pasalnya perawatan burung jalak suren bakalan tetap saja membutuhkan kesabaran. Berikut ini beberapa tips perawatan burung jalak suren bakalan semoga lebih rajin bunyi atau gacor.

1. Proses adaptasi

Setelah mendapat jalak suren di pasaran, sebaiknya burung disimpan di daerah tenang, jauh dari acara insan dan hewan. Hal itu untuk mencegah semoga burung tidak terlalu kaget dan ketakutan, sekaligus memberi kesempatan menyesuaikan diri dengan sangkar maupun lingkungan barunya.

Proses pembiasaan bagi jalak suren sangat penting, sebab tidak jarang burung yang sudah jinak dan rajin bunyi pun bisa berubah liar atau jarang bunyi karena pemiliknya tidak memberi kesempatan menyesuaikan diri semenjak pertama kali dibeli.

Proses pembiasaan bisa berlangsung sampai beberapa hari. Selama itu, sebaiknya burung dimanjakan, mulai dari derma pakan yang lebih banyak, atau pemilik sering berinteraksi dengan burung barunya. Misalnya memandikan atau melatihnya untuk jinak. Semua itu semoga burung merasa nyaman dan bisa mengenal lebih erat majikan barunya.


2. Perawatan harian

Hal yang tak kalah pentingnya yaitu perawatan hariannya, terutama derma pakan. Pakan yang diberikan sebaiknya terdiri atas beberapa jenis dengan kandungan nutrisi saling melengkapi, menyerupai buah-buahan dan serangga. Untuk voer, banyak penggemar yang lebih menyukai menunjukkan voer dengan kadar protein tinggi, contohnya voer ayam, voer lele, atau voer hijau biasa.

Adapun buah-buahan bisa diberikan bervariasi, contohnya pisang kepok yang diselingi buah apel. Bisa juga mencampurkan beberapa potong buah segar menyerupai pisang kepok, apel, dan pepaya dalam cepuk pakan tersendiri.

Pakan embel-embel dari jenis serangga antara lain ulat kandang, jangkrik, dan kroto, dengan cara derma sebagai berikut:
  • Setiap pagi, berikan ulat sangkar sebanyak satu cepuk.
  • Jangkrik diberikan sebanyak 3 ekor pada pagi hari dan 5 ekor pada sore hari.
  • Kroto cukup 1 sendok teh, diberikan 2-3 kali seminggu secara rutin.
Perawatan harian bagi jalak suren bakalan tidak terbatas pada derma pakan saja, tetapi juga disertai bentuk perawatan lainnya menyerupai mandi dan jemur. Mandi bisa diberikan setiap pagi dan sore hari. Penjemuran diberikan secukupnya, sesudah burung mandi dan diangin-anginkan.

Selain itu, multivitamin bisa diberikan untuk menunjang acara jalak suren dikenal sangat aktif dan banyak bergerak, sehingga staminanya harus bagus.

3. Pemasteran burung jalak suren

Pemasteran bagi jalak suren bersifat opsional / pilihan, jadi tergantung Anda. Sebab tanpa dimaster pun, jalak suren sudah mempunyai bunyi kicauan cukup menarik. Tetapi pemasteran bisa menciptakan burung menjadi lebih rajin berbunyi dengan lagu-lagu yang ngerol.

Bagaimanapun, jalak suren dengan bunyi bervariasi cenderung gampang ngerol dan penuh gaya, ketimbang sejenis burung yang jarang diberikan pemasteran. Jika tidak dimaster, burung biasanya mengeluarkan bunyi kicauan secara berulang-ulang (ngeban). Karena itu pemasteran bisa menjadi alternatif dalam menciptakan jalak suren rajin berbunyi.

Pemasteran bisa dilakukan dikala burung sedang tidak aktif atau beristirahat. Sebab pada waktu-waktu itulah burung akan lebih fokus mendengar bunyi masterannya. Suara masteran bisa memanfaatkan burung masteran, atau melalui alat ektronik menyerupai pemutar audio / mp3 player.

Dengan menerapkan cara-cara di atas, burung sepenuhnya akan menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya. Dalam waktu tidak terlalu lama, jalak suren akan lebih rajin mengeluarkan bunyi kicauannya.

Cara Mengatasi Induk Lovebird Macet Produksi

Cara Mengatasi Induk Lovebird Macet Produksi.

Lovebird (dan kenari) termasuk jenis burung yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia, karena memang tidak terlalu sulit. Apalagi harganya relatif terjangkau, tidak menyerupai murai kerikil yang harga trotolannya saja umumnya di atas Rp 2 juta / ekor. Salah satu hambatan yang sering dihadapi breeder pemula yaitu saat sepasang lovebird tak kunjung berproduksi, atau sudah pernah menghasilkan keturunan kemudian macet produksi. Untuk menanganinya, berikut ini solusi mengatasi induk lovebird yang macet produksi.

Cara Mengatasi Induk Lovebird Macet Produksi Cara Mengatasi Induk Lovebird Macet Produksi

Setiap peternak lovebird niscaya berharap burung yang dibudidayakannya cepat berproduksi. Tapi terkadang kondisi tersebut tak terwujud, karena pasangan induk tak kunjung berproduksi. Hal itu sanggup disebabkan kedua lovebird yang diternaknya berjenis kelamin yang sama: jantan dan jantan, atau betina dan betina.

Kalau pasangan lovebird itu memang jantan dan betina, dan tak kunjung berproduksi, peternak kerap memvonis bila salah satu di antaranya infertil alias mandul / gabuk. Padahal, kondisi tersebut sanggup saja terjadi jawaban faktor lain, contohnya perawatan kurang maksimal, termasuk pinjaman pakan dan pemenuhan kebutuhan lainnya.

Karena itu, saat sepasang lovebird yang diternak tak juga kunjung berproduksi, jangan dulu berprasangka jelek dengan menganggapnya sebagai burung tidak produktif atau mandul. Siapa tahu, kondisi itu terjadi jawaban burung kurang fit, atau karena hal lain yang berkaitan dengan perawatan hariannya.

Untuk solusinya, berikut ini tips mengatasi indukan lovebird yang macet produksi.

1. Kebutuhan sinar matahari untuk induk lovebird

Banyak kasus induk lovebird yang macet produksi disebabkan kondisi burung kurang sehat. Hal tersebut biasanya terjadi jawaban burung kurang dijemur atau terlalu usang berada di kawasan lembab. Untuk memulihkan kondisinya, maka penjemuran di bawah sinar matahari harus lebih rutin dilakukan.

Untuk induk yang telah berproduksi, penjemuran sanggup dilakukan sesudah anakannya disapih. Penjemuran dilakukan untuk menyiapkan kedua induk kembali berproduksi. Biasanya, penjemuran dilakukan selama beberapa jam yang dimulai semenjak pukul 08.00 hingga sebelum 10.00 / 11.00.

2. Kebutuhan pakan harus sesuai

Menjaga ketersediaan pakan yaitu potongan terpenting dalam perawatan burung kicauan sehari-hari. Adapun pakan yang diberikan pada burung di sangkar ternak dan burung kelangenan, masteran, maupun burung lomba tentunya tidak sama, terutama bagaimana mengatur kondisi birahi burung tersebut.

Para penangkar lovebird umumnya memperlihatkan pakan berupa milet putih yang dilengkapi dengan sayuran hijau. Namun untuk mendukung keberhasilan ternaknya, sekaligus mencegah induk macet produksi, peternak biasanya akan menambahkan pakan berupa jagung muda anggun sebagai extra fooding (EF) harian.

3. Kebutuhan tambahan dan multivitamin

Tidak sedikit pula induk lovebird yang macet produksi karena malnutrisi atau kekurangan nutrisi. Kondisi tersebut sanggup mengurangi kesuburan burung, serta menurunkan tingkat birahinya. Adapun solusi terbaik untuk mengatasi problem tersebut yaitu menyediakan tambahan penangkaran secara tepat.

Salah satu tambahan khusus penangkaran yang telah dikenal luas oleh para penangkar burung di Indonesia yaitu BirdMature. Produk ini merupakan kombinasi aneka kenis ivitamin dan mineral esensial, yang dilengkapi dengan materi aktif lainnya yang bermanfaat untuk meningkatkan fertilitas, daya tetas, sekaligus menormalkan reproduksi burung. Karena itu pula, BirdMature banyak dipakai para peternak untuk mengatasi burung induk yang macet produksi.

Itulah beberapa hal yang perlu diketahui mengenai solusi mengatasi burung lovebird yang macet produksi.

Cara Menjaga Kondisi Burung Kacer Biar Selalu Tampil Maksimal Ketika Lomba

Cara Menjaga Kondisi Burung Kacer Supaya Selalu Tampil Maksimal ketika Lomba.

Burung kacer mempunyai aksara teritorial. Di alam liar, seekor kacer sampaumur jantan akan selalu menjaga daerahnya dari kehadiran kacer jantan lainnya. Untuk itu, beliau akan mengusir rivalnya dengan cara mengeluarkan suara-suara terbaik yang menggentarkan nyali lawannya, bahkan hingga bertarung dalam arti sesungguhnya.

Cara Menjaga Kondisi Burung Kacer Supaya Selalu Tampil Maksimal ketika Lomba Cara Menjaga Kondisi Burung Kacer Supaya Selalu Tampil Maksimal ketika Lomba

Karakter petarung (fighter) itu juga muncul kalau kacer berada dalam perawatan manusia, dipelihara dalam sangkar, terutama kalau di dalam rumah terdapat dua ekor atau lebih burung sejenis. Karakter itu makin kentara ketika kacer-kacer sedang mengikuti lomba burung kicauan.

Kali ini, Om Kicau ingin menyebarkan tips menjaga kondisi burung kacer biar tampil maksimal. Sebagaimana diketahui, tak semua penggemar kacer aktif melombakan burungnya. Bahkan banyak kacermania yang memelihara burung ini hanya sebagai hiburan di rumah. Bisa rajin berkicau di rumah pun beliau sudah senang.

Lain halnya dengan para pemain kacer. Mereka akan selalu menerapkan perawatan khusus menjelang lomba, biar burung sanggup tampil maksimal di lapangan, serta tidakciut nyalinya ketika bertemu dengan puluhan burung sejenis.

Itu sebabnya, ada perbedaan cara perawatan kacer rumahan dan kacer lomba. Kacer rumahan akan menerima teladan perawatan yang sanggup meningkatkan birahinya biar selalu rajin bunyi sepanjang hari. Adapun burung kacer lomba akan selalu dijaga birahinya tiap hari, dan mulai ditingkatkan menjelang dilombakan.

Selain teladan rawatan umum tersebut, kacer mania harus mengetahui pula bagaimana cara menjaga kondisi burung biar selalu berada dalam kondisi siap bunyi dan sanggup tampil secara lebih maksimal, baik sebagai kelangenan maupun sebagai burung lomba.

Cara Menjaga Kondisi Burung Kacer Supaya Selalu Tampil Maksimal ketika Lomba Cara Menjaga Kondisi Burung Kacer Supaya Selalu Tampil Maksimal ketika Lomba

Berikut ini beberapa tips menjaga kondisi burung kacer rumahan maupun lomba biar selalu tampil maksimal:

1. Memelihara lebih dari seekor kacer

Tidak sedikit kicaumania yang memelihara lebih dari seekor kacer di rumahnya. Hal tersebut tentunya sah-sah saja dilakukan. Tetapi penting juga untuk memahami aksara dan sifat orisinil dari burung ini.

Seperti dijelaskan di awal tulisan, kacer termasuk burung teritorial. Dia akan risih” melihat pejantan lain berada di dekatnya. Karena itu, kalau Anda memelihara lebih dari seekor kacer di rumah, jangan menggantung sangkarnya di lokasi yang berdekatan. Ketika dua burung teritorial berada dalam satu wilayah, kemungkinan besar salah satunya akan ngedrop mental, bahkan sanggup macet bunyi.

Hal serupa juga sanggup menimpa burung kacer yang biasa dilombakan. Jika kacer terlalu sering melihat pejantan lain di dekatnya, maka beliau cenderung mengalami penurunan performa alias tidak sanggup tampil maksimal pada ketika sedang dilombakan.

Tetapi untuk meningkatkan performanya, terutama menjelang lomba, Anda boleh saja mendekatkan kacer andalan dengan kacer unthulan yang kualitas bunyi dan mentalnya tidak terlalu bagus. Ini sanggup membangkitkan semangat kacer yang biasa dilombakan.

Setelah memahami sifat dan aksara orisinil burung kacer, kita sanggup menggantung masing-masing burung pada jarak yang berjauhan. Kalaupun tidak mempunyai ruangan yang luas, Anda sanggup menggantung kandang dengan cara ibarat pernah dikupas dalam artikel Membuat sekat pemisah untuk kandang burung.

2. Menjaga ketersediaan pakan

Selalu menjaga ketersediaan pakan menjadi salah satu cara menjaga kondisi burung biar selalu sanggup tampil prima, baik sebagai burung rumahan maupun burung lomba. Pemberian pakan yang sempurna sanggup membantu meningkatkan birahi dan mendongkrak staminanya sehingga membuatnya makin rajin berbunyi.

Untuk kacer rumahan, makin rutin diberik pakan jangkrik, burung pun akan makin makin rajin berkicau. Adapun untuk kacer lomba, sumbangan jangkrik biasanya dibatasi dan mulai ditingkatkan beberapa hari sebelum burung dilombakan.

3. Infeksi kutu sanggup mengganggu penampilan kacer

Kacer termasuk salah satu jenis burung kicauan yang paling rentan mengalami serangan kutu. Kemungkinan hal ini terjadi akhir teladan rawatan yang kurang maksimal, atau sanggup juga akhir penularan kutu dari kandang maupun jenis burung lainnya.

Kalau burung sudah terinfeksi kutu, maka penampilannya tentu akan terganggu, sehingga gampang mengalami stres dan berujung pada macet bunyi.

Untuk mencegah serangan kutu, Anda mesti rajin membersihkan kandang dan segala aksesorisnya. Selain itu, rutin memandikan dan menjemur kacer di bawah sinar matahari pagi pun sanggup membantu mencegah dan mengusir kutu dari tubuhnya.

4. Mandi malam untuk mengatur birahi

Memandikan burung kacer pada malam hari sanggup membantu mengatur ulang / mereset birahinya sehingga sanggup mencegah kemungkinan over birahi (OB).

Jika mengalami OB, kacer tentu akan mengalami perubahan karakter, contohnya tidak mau nampil, hingga mbagong atau ngebalon. Nah, mandi malam sanggup membantu mengatasi hal itu. Terapi ini sanggup dilakukan sekali atau beberapa kali dalam seminggu untuk memulihkan kondisinya.

Cara Mengatasi Kacer Giras Semoga Mejadi Jinak-Lalat

Cara Mengatasi Kacer Giras supaya mejadi Jinak-Lalat.

Banyak orang percaya kalau kacer dalam kondisi setengah jinak sanggup tampil maksimal ketika dilombakan, dan bisa mengurangi potensi mbagong. Namun kalau burung terlalu giras, tentu akan mengurangi penampilannya. Bulu–bulu pun sering rusak karena sering menabrak jeruji akhir ketakutan. Untuk memudahkan perawatannya, berikut ini Tips khusus biar kacer giras menjadi jinak-lalat.

Sebagian besar burung kacer yang masih giras didapat dalam kondisi bakalan atau hasil tangkapan hutan, sehingga belum sepenuhnya bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan manusia. Biasanya kacer yang terlalu giras cenderung menyulitkan kita dikala merawatnya. Bayangkan, ketika kita mengganti pakan dan air minum, burung terlihat sangat ketakutan Bahkan rasa takutnya terlalu berlebihan sehingga melukai dirinya sendiri.

Cara Mengatasi Kacer Giras supaya mejadi Jinak Cara Mengatasi Kacer Giras supaya mejadi Jinak-Lalat

Selain sulit dirawat, kacer yang terlalu giras juga jarang berbunyi, kecuali apabila disimpan di kawasan sepi dan jauh dari acara manusia. Kalau sudah begini, banyak kacermania yang merasa bete sehingga memutuskan menukar burungnya dengan yang lain. Sebenarnya ada alternatif lain yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, yaitu dengan menciptakan kacer giras tersebut menjadi jinak-lalat. Solusi ini bisa memudahkan perawatannya, sekaligus membuatnya mau berbunyi di mana saja.

Tentu tidak ada yang instan dalam perawatan burung kicauan. Begitu pula dengan teknik menjinak-lalatkan burung kacer yang terlalu giras. Tetap diharapkan kesabaran dan konsistensi dalam melatih kacer biar bisa jinak-lalat.

Cara Mengatasi Kacer Giras supaya mejadi Jinak Cara Mengatasi Kacer Giras supaya mejadi Jinak-Lalat

Berikut ini beberapa tahapan dalam melaksanakan treatment khusus biar kacer yang semula terlalu giras bisa menjadi jinak-lalat:
  • Menjinak-lalatkan kacer yang terlalu giras bisa dimulai dengan membuatnya damai terlebih dulu. Dalam hal ini, Anda bisa menawarkan full kerodong pada burung yang gres dibeli.
  • Selanjutnya, burung digantang di kawasan yang damai hingga esok hari, dengan tetap memperhatikan pakan dan air minumnya.
  • Esok harinya, kerodong mulai dibuka dengan sangat hati-hati. Jangan hingga pintu kandang ikut terangkat yang bisa menciptakan burung terlepas.
  • Tahap berikutnya, kacer menjalani terapi lapar. Namun untuk keamanannya, terapi lapar dikhususkan bagi kacer yang sudah makan voer. Jadi, tidak dianjurkan bila burung belum terbiasa makan voer, alasannya yaitu bisa membuatnya gampang sakit.
  • Cabut kawasan pakan dan kawasan minumnya. Selanjutnya, kandang kacer dibiarkan berada di bawah selama beberapa menit untuk membiasakannya dengan acara atau lalu-lalang manusia. Jangan pernah lengah mengawasinya, alasannya yaitu kesudahannya terlalu besar ibarat diserang kucing, anjing, atau digondol maling.
  • Mandikan kacer dengan cara disemprot, dengan perkiraan burung belum terbiasa mandi karamba. Semprotlah hingga berair kuyup, sebelum kacer benar-benar siap dilatih mandi dalam karamba mandi. Penyemprotan hingga berair kuyup merupakan bab terpenting dalam proses penjinakkan.
  • Setelah itu, kacer dianginkan beberapa menit biar bulu-bulunya kering. Posisi kandang tetap berada di bawah dan terkena terik matahari.
  • Setelah bulu-bulunya mengering, burung akan merasa lapar sehingga waktunya diberi pakan. Berikan jangkrik dengan memakai tangan kita. Kika burung masih ketakutan, bisa dilakukan dengan sumbangan lidi.
  • Jika kacer mau mengambil pakan dari tangan atau lidi, tahap selanjutnya yaitu menggantang sangkarnya di kawasan teduh. Jangan lupa masukkan kawasan pakan dan air minumnya. Biarkan selama beberapa waktu biar burung bisa lebih tenang.
  • Latihan berikutnya yaitu menutupi kandang dengan kerodong sangat tipis, lantas digantang di kawasan yang agak ramai, contohnya pinggir jalan, erat warung, atau dititipkan pada rekan Anda yang kebetulan berjualan di pasar / kios burung. Langkah ini akan membiasakan burung dalam situasi ramai.
  • Sore menjelang malam hari, sebaiknya burung digantang di kawasan yang menjadi acara keluarga, contohnya ruang televisi. Gantang sangkarnya di ruangan tersebut, tapi jangan hingga diganggu atau dimain-mainkan, sehingga burung akan mempunyai naluri bahwa Anda dan keluarga bukan makhluk yang patut ditakuti.
  • Malam harinya, mandikan burung dengan cara disemprot hingga berair kuyup. Setelah itu dianginkan sebentar sambil diberi 2 – 3 ekor jangkrik dengan cara dipegang tangan atau memakai lidi.
  • Keesokan harinya, burung dikeluarkan untuk diembunkan. Pada dikala itu Anda bisa memberinya jangkrik dan kroto sebanyak 1 sendok teh, kemudian dibiarkan selama beberapa menit biar kacer mau berkicau.

Apabila tahapan-tahapan di atas bisa dilakukan secara rutin setiap hari, maka kacer bisa menjadi jinak-lalat dalam waktu sekitar 2 minggu. Dengan demikian, perawatan hariannya akan lebih gampang dan burung tidak ragu-ragu lagi mengeluarkan bunyi kicauannya. Jika burung tetap saja giras, tingkatkan frekuensi mandinya. Kalau semula hanya mandi sehari sekali, bisa ditambah menjadi 2 – 3 kali sehari dengan cara disemprot hingga berair kuyup. Semoga Berhasil.

Tips Perawatan Kacer Nguda Atau Mbagong

Tips Perawatan Kacer Nguda Atau Bagong.

Burung kacer merupakan burung fighter penggemarnya  belum labil, banyak faktor yang bikin ini terjadi. Kacer mempunyai beberapa hambatan  bawaan dari alam /karakter bagong /desis.meski mempunyai irama lagu yang dhasyat serta gaya yang elok tapi jika di pertengahan beliau bagong  itu ngurangi nilainya. kadang ngak menerima poin sama sekali sebab bagongnya tersebut, para pemain pemula bayak yang patah semangat bila gaco mereka bagong dilapangan, beda lagi dengan yang sudah jadi master di kelas kacer, ini merupakan tantangan  untuk sanggup menampilkan burung kacer yang dengan irama lagu yang elok serta gaya yang sitimewa tapi ada bagongnya,

 Burung kacer merupakan burung fighter penggemarnya  Tips Perawatan Kacer Nguda Atau Mbagong

Rawatan kacer yang bagong
  • Dimulai jam 06.00 burung kacer keluar dari ruangan untuk menghirup udara segar,dia akan berkicau dengan riangnya hingga jam 07.00. di lanjutkan dengan ritual mandi pagi yang sebelumnya air sudah di beri 2 tutup botol shampoo jatijajar, dengan tunjangan shampoo jatijajar ini sangat membantu mengontrol kutu yang sangat sering bikin burung kerja kurang maksimal,kacer sangat suka mandi berkali kali hingga beliau puas, sementara burung mandi dikramba, kandang diberihkan dengan Shampo Jatijajar supaya steriil dari kutu atau tungkau yang merugikan serta juga tidak lupa Vour Ronggolawe garang rumput bahari selalu tersedia sebagai makan harian dan jangkrik 3 ekor plus air minum.
  • Penjemuran agak usang cukup 2 jam saja dimulai dari jam 08.00. hingga jam 10.00.
  • Selanjutnya di angin anginkan di teras hingga jam 11.00. pada jam ini kita mandikan lagi hingga beliau merasa puas  tanpa tunjangan extra fooding sebelum masuk dalam ruangan air minum di ganti dengan yang gres yag sudah di beri 5 tetes Ebod Vit, vitamin ini yang menciptakan tidak strees meski perubahan cuca yang extrim serta dalam melaksanakan perjalanan, nafsu makan bagus.selanjutnya kelana kota dikrodong untuk istirahat dan didampingi oleh para master,cililin ciklat, kapas tembak, cucak jenggot, kenari dan lovebird.
  • Sore hari jam 16.00 burung dikeluarin di teras rumah di biarkan berkicau dengan riangnya kemudian mandi di kolam mandi  sepuasnya, sementara burung mandi air minum di ganti dengan yang gres tanpa vitamin serta extra fooding jangkrik juga di sediakan sebanyak  3 ekor jangkrik,selesai mandi masuk kandang lagi.
  • Dengan mandi kita naikkan dari biasanya ini akan membantu mengurangi bagong / desis/nguda pada burung kacer dan tidak lupa air minum di beri lima tetets Ebod solution untuk menjaga metabolism badan semakin baik dan membikin stamina burung lebih baik serta bikin bulu lebih mengkilap, tunjangan seminggu dua kali.kedua vitamin produksi Ebod Jaya jadi sajian harian membantu dalam taraf pemulihan huruf yang ngebagong .

Semoga tips diatas sanggup bermanfaat untuk anda semua yang mempunyai persoalan tersebut, semoga berhasil.

Cara Gampang Membedakan Lovebird Jantan Dan Betina

Cara Praktis Membedakan LoveBird Jantan dan Betina.

Burung cinta ini memang sudah tak absurd bagi semua kalangan penghobi burung kicaun. Tak hanya bisa menarik peminat dari kalangan kicau mania saja, unggas yang berciri khas dengan paruh bengkok ini juga bisa memikat minat masyarakat yang posisinya tidak terlalu gemar pada burung gacoran.

Hal ini bisa terjadi sebab burung tersebut memang mempunyai motif warna-warni bulu yang indah dan beragam. Misalnya saja untuk lovebird muka salim, untuk burung golongan ini ternyata banyak dicari karena dinilai bisa memanjakan mata si pemandang dengan motif andalannya yaitu wajah yang umumnya berwarna merah muda, kemudian putih melingkar atau kacamata yang mengelilingi bola mata dan motif-motif menawan lainnya.

Cara Praktis Membedakan LoveBird Jantan dan Betina Cara Praktis Membedakan LoveBird Jantan dan Betina

Selain keindahan postur badan dan bulunya yang dinilai patut untuk dijadikan unggas hiasan masa kini, kemampuan bunyi gacor dari burung LB ini tercatat bisa tembus dengan durasi 3 menit tanpa jeda. Durasi tersebut diraih oleh lovebird kusumo (betina) milik H Sigit WMP yang menjuarai lomba tingkat nasional (Baca: Suara Lovebird).

Ketenaran paruh bengkok semakin dibuktikan dengan semakin banyaknya perlombaan burung gantangan, dan tugas dari lovebird betina sebagai kontestan pun jumlahnya terus bertambah. Tak hanya itu saja, ketika tabrak kompetisi berlangsung burung ini juga menjadi kelas yang paling ditunggu-tunggu dan penggemarnya selalu membludak. Dengan beberapa kenyataan tersebut, masuk akal bila harga dari burung paruh bengkok bisa terjual dengan nominal yang tinggi di pasaran.

Cara Praktis Membedakan LoveBird Jantan dan Betina Cara Praktis Membedakan LoveBird Jantan dan Betina

Untuk membedakan lovebird jantan dan betina memang sulit apabila cuma dilihat dari penampilan luarnya saja, tidak menyerupai halnya pada burung cucak ijo yang bisa dibedakan antara kedua jenis kelaminnya hanya dengan cara mengamati warna bulu pada dagunya dan itupun memang sudah terbukti ketepatan akurasinya. Meskipun begitu, bersama-sama ada beberapa metode yang bisa dilakukan untuk membandingkan ciri antara kedua jenis kelamin burung bernama LB ini. Adapun cara-cara tersebut yang tak lain dan tak bukan yaitu dengan mengamati ciri dari tingkah laris atau kebiasaannya, misalkan sikap ketika bertengger lovebrid betina atau ketika sedang membangun sarang.

Untuk lebih lengkapnya lagi mari kita simak beberapa rangkuman warta yang telah saya sajikan di bawah ini.

Ciri Lovebird Jantan
  • Saat bertengger jarak kaki lebih rapat.
  • Biasanya cenderung pasif mencari materi ketika pembuatan sarang berlangsung dan terkadang cenderung menyuapi betina.
  • Bentuk badan tidak setegas betina dan kadang bobotnya lebih ringan.
  • Biasanya warna bulu terlihat lebih terperinci daripada lovebird betina.
  • Ujung ekor berbentuk runcing.
  • Apabila ekspresi dominan berkembang biak tiba, maka tulang pubis atau supit urang akan terasa keras dengan jarak yang rapat kalau diraba.

Ciri Lovebird Betina
  • Ketika bertengger kaki akan berjarak melebar.
  • Saat membangun sarang terlihat lebih aktif mencari materi dibandingkan lovebird jantan.
  • Tubuh berbobot lebih berat dan tegas.
  • Warna bulu cenderung kusam.
  • Dengan ujung ekor yang merata.
  • Tulang pubis cenderung lembek dan jaraknya renggang bila diraba.

Ditinjau dari pengelaman beberapa penangkar lovebird, banyak yang menyampaikan bahwa lovebird betina dan jantan yang mempunyai kualitas lebih unggul yaitu sang betina, baik itu dari postur badan maupun kemampuan gacor ngekek nya. Dengan begitu bisa disimpulkan bahwa pengicau paruh bengkok yang lebih bisa diandalkan dan diusung ke arena perlombaan gantangan yaitu yang berkelamin betina dibandingkan LB pejantan. Sekian artikel yang telah saya rangkum dari banyak sekali sumber ini, biar bisa bermanfaat dan berkhasiat untuk anda semua yang membutuhkannya, Selamat Mencoba.

Kenari Kau Macet Suara ? Ini Lah Penyebab Dan Cara Mengatasinya

Penyebab dan Cara Mengatasi Kenari Macet Bunyi atau Malas Bunyi.

Yang Perlu diketahui bahwa kenari yang macet bunyi tidak hanya lantaran si burung dalam proses mabung saja, niscaya banyak dari sahabat kenari mania yang mengalami hal yang tidak mengenakkan ini. Kenari kesayangan kita yang awalnya sangat gacor dengan kicauannya yang merdu, secara tiba-tiba mengalami macet. Mabung memang menjadi salah satu faktor penyebab macetnya suatu burung untuk gacor, baik itu burung kenari atau burung yang lain.

Penyebab dan Cara Mengatasi Kenari Macet Bunyi atau Malas Bunyi Kenari Kamu Macet Bunyi ? Ini lah Penyebab dan Cara mengatasinya

Mabung merupakan suatu proses alami yang dialami oleh semua jenis burung, biasanya usang proses rontoknya bulu ini selama 6-7 minggu. Mabung memang proses alami yang sangat berat dialami bagi seekor burung, lantaran harus mengeluarkan banyak energi dan stamina untuk proses rontoknya bulus sehingga menimbulkan burung yang rajin gacor akan menurunkan performanya bahkan akan menurunkan volume suaranya dan karenanya macet. Untuk kengatasi maslah burung kenari yang macet kita harus benar-benar jeli dan detail untuk mengetahui penyebab bahu-membahu atau penyebab utama burung kenari anda macet.

Penyebab dan Cara Mengatasi Kenari Macet Bunyi atau Malas Bunyi Kenari Kamu Macet Bunyi ? Ini lah Penyebab dan Cara mengatasinya

Simak persoalan dan solusi untuk burung kenari yang macet dibawah ini.

1. Masalah kenari macet lantaran kurang fit ketika Mabung  dan solusinya

Stamina yang terus menurun jawaban mabung bisa menciptakan burung kenari menjadi malas berbunyi. Kurang fit jawaban dari mabung ini bisa terjadi ketika kita lalai dalam memberi asupan vitamin dan gizi ketika burung mabung. Faktor nutrisi yang kurang ini merupakan faktor yang paling sering terjadi dan hal ini pula penyebab burung kenari ini macet.

Solusi: Untuk persoalan burung kenari macet lantaran kurang fit ketika dan usai mabung ini, adalah:

Dengan segera dan secepatnya kita mengganti pakan, baik porsi, kualitas maupun vitamin serta extrafoodnya, selain itu kita juga harus melaksanakan perawatan yang lebih intens lagi selama 2 sampai 3 minggu.
Berikut ini pola cara penanganannya
  • Berikan pakan yang berkualitas dengan porsi dan kualitas yang lebih baik dari sebelumnya.
  • Berikan buah-buahan sebagai multivitamin alami dan sebagai penambah stamina, berikan apel tiap pagi harinya.
  • Berikan telur rebus bisa diberikan juga sebagai penambah stamina dan pemulih tenaga.
  • Lakukan penjemuran sesudah burung mabung biar stamina cepat pulih.
  • Berikan multivitamin tambahan yang sering dipakai misalanya EBOD VIT yang terbukti bisa menjaga stamina burung, mengurangi strees, dan menciptakan burung rajin berbunyi. Atau bisa juga diberi EBOD JOSS, EBOD JOSS yakni vitamin penggacor burung, baik untuk burung lomba ataupun burung rumahan/piaraan.

2. Masalah kenari macet lantaran kegemukan sesudah mabung dan solusinya

Hal menyerupai ini bisa juga terjadi, kicaumania pemula biasanya membiarkan burung kenari yang mabung diberi perawatan seadanya atau asal-asalan saja. Mulai dari segi makanan, penting dicepuk daerah makanannya diisi makanan, yang penting daerah makan terisi dan si kenari bisa memakan masakan tersebut. Tak jarang pula hanya memberi masakan biji-bijian serta voor tanpa memberi buah dan sayur (untuk burung pemakan voor). padahal burung ketika mabung ini jarang bergerak sehingga ini yang mengakibatkan kegemukan. Fungsi buah dan sayur yakni sebagai masakan berserat.

Solusi:
  • Perhatikan porsi masakan dan jenis makannnya, serta berikan perawatan khusus.
  • Makanan berupa biji-bijian dikurangi porsinya.
  • Porsi buah lebih banyak.
  • Banyak dijemur (dijemur lebih lama) bahu-membahu penjemuran tidak akan melunturkan atau melelehkan lemaknya namun hanya mengurangi porsi makan si burung dengan banyak minum.
  • Sesering mungkin si burung dimandikan, lantaran bisa mempercepat penurunan berat tubuh burung, ketika mandi si burung banyak bergerak sehingga mengeluarkan energi.

3. Terlalu usang mabung dan solusinya

Burung mabung biasanya terjadi alamiah namun apabila burung terlalu usang mabungnya bisa jadi lantaran burung mengalami hal lain. Misalnya stress atau sebagianya. Bila burung kenari anda mengalami mabung dengan waktu yang usang tentunya burung akan kehilangan banyak nutrisi dan kehilangan staminanya. Sebagai solusinya menyerupai yang sudah kami sebutkan diatas yaitu dengan memperlihatkan pakan ektra dan multivitamin. namun anda juga harus memperhatikan imbas stressnya dengan meletakan burung ditempat tenang, jauh dari gangguan baik bunyi maupun predator alamiahnya serti kucing, tikus atau ular.

4. Masalah kenari macet lantaran stress dan solusinya

Stress pada burung juga bisa menimbulkan si burung malas berbunyi, dan banyak hal yang menghipnotis tingkatan stress pada semua burung ocehan termasuk kenari. Strees bisa juga disebabkan dari hal yang berdasarkan kita ringan, menyerupai menempatkan atau memindah burung kesangkar baru. Stress juga bisa terjadi lantaran hal yang berat.
Berikut ini yakni beberapa hal yang mengakibatkan burung kenari stress misalnya:
  • Burung kenari stress lantaran lingkungan tidak nyaman (terlalu bising, berisik atau ramai).
  • Solusi: Tempatkan burung dilingkungan yang nyaman dan tidak bising.
  • Burung stress lantaran suhu atau cuaca yang buruk, ternyata suhu dan cuaca juga bisa mengakibatkan burung menjadi stress.
  • Solusi: Jangan biarkan burung anda diletakkan di daerah yang terlalu panas atau hambar (didekat AC) berikan suasana yang sejuk dan nyaman untuk burung.
  • Ada predator di bersahabat sangakrnya.
  • Solusi: Jauhkan burung dari daerah yang kita sinyalir mungkin bisa mendatangkan predator menyerupai kucing, tikus, tokek, anjing dan binatang lainya.
  • Suara kicauan burung lain yang lebih fighter dan suaranya terlalu keras juga bisa menciptakan burung kenari anda macet bunyi lantaran mental si kenari down.
  • Solusi: jauhkan burung itu atau pindah kenari ke daerah yang lebih nyaman dan kondusif dari bunyi burung kenari yang lebih gacor tersebut.
  • Terlalu birahi, kenari jantan tinggi (over) birahinya, ternyata bisa mengakibatkan burung stress dan macet bunyi.
  • Solusi: segera carikan kenari betina untuk dikawinkan dengan burung kenari jantan yang sedang over birahi tersebut.
  • Untuk burung kenari yang stress bisa anda berikan multiitamin EBOD VIT biar burung cepat pulih psikologinya

5. Masalah sakit dan solusinya

Sakit lantaran tungau kantung udara. Burung kenari bisa macet lantaran penyakit tungau kantung udara yang menyerang sistem pernafasan burung kenari.
Ciri-ciri kenari Yang Terkena Tungau Kantung Udara:
  • Burung akan macet bunyi dan penurunan aktifitas.
  • Pada potongan tenggorokan yang kembang kempis tapi suaranya tidak keluar.
  • Bulu-bulunya kering serta gampang keriting dan gampang rontok.
  • Bulu si kenari sering mekrok atau si kenari berbagi bulu-bulunya.
  • Biasanya bila terlihat gejala menyerupai disebutkan diatas pastinya burung anda terkena penyakit tungau kantung udara, celakanya faktor ini merupakan penyebab terbanyak burung-burung kenari macet bunyi.
Penyebab utamanya penyakit tungau kantung udara yakni faktor kebersihan kandang, kebersihan sangatlah penting untuk kesehatan penghuni dalam sangkar tersebut. Kurangnya kita membersihkan sangkar bisa berakibat jelek bagi si penghuni sangkar tersebut. Jika kita menggunakan sangkar yang dulunya pernah diisi atau ditempati burung lain dan burung penghuni sangar terdahulu terserang penyakit tungau kantung udara, maka burung milik kita yang kita masukkan kedalam sangkar tersebut akan terserang penyakit serupa.
Solusi: Solusi yang sempurna yaitu. Memberikan E-BODRE kepada si burung yang terkena penyakit tungau kantung udara tersebut.

Sedangkan untuk sangkar dan aksesoris sangkar serta kerodong, kita bisa mencucunya mengunakan Shampoo JATI JAJAR yang terbukti bisa membasmi bibit penyakit serta kuman yang hinggap atau bersembunyi diselah-selah potongan sangkar. Sekian yang bisa saya berikan diatasm semoga bisa bermanfaat.

Cara Merawat Murai Kerikil Semoga Cepat Gacor

Cara Merawat Murai Batu Supaya Cepat Gacor.

Burung yang mempunyai nama latin Copsychus malabaricus ini, dikala ini keberadaannya memang sudah tidak absurd lagi di kalangan kicau mania tanah air. Berbekal bunyi murai yang bervariasi, menimbulkan modal utamanya sehingga banyak diminati. Terlebih lagi, kemampuannya dalam menirukan banyak sekali bunyi yang dihasilkan oleh pengicau jenis lain, membuatnya tak pernah luput dari sorotan para penghobi burung kicauan. Selain itu, perawakan dari burung yang berkerabat bersahabat dengan kacer ini juga tak jarang dibilang bahwa cukup tegas menjanjikan.

Cara Merawat Murai Batu Supaya Cepat Gacor Cara Merawat Murai Batu Supaya Cepat Gacor

Namun untuk memperoleh murai watu yang mumpuni, khususnya pada segi suara, tentu bukanlah kasus yang instan. Bisa dibilang begitu, alasannya yakni selain pada ketepatan sumbangan pakan, setelan harian perawatan murai watu juga sangat memilih prospek untuk kedepannya. Kalau kebutuhan banyak sekali macam nutrisi menyerupai protein dan vitamin yang ada pada masakan telah terpenuhi dengan baik, begitupun rawatan murai watu yang diberikan sudah sesuai dengan abjad burung, maka pasti dia akan lekas rajin buka paruh dengan variasi bunyi yang lebih beragam.

Cara Merawat Murai Batu Supaya Cepat Gacor Cara Merawat Murai Batu Supaya Cepat Gacor

Mengingat rujukan perawatan murai watu bakalan / berakal balig cukup akal mana saja yang sangat memilih potensi burung untuk kedepannya, gotong royong tidaklah terlalu rumit untuk diterapkan. Sebab rawatan murai watu harian biar burung yang dikelompokkan pada keluarga atau suku Muscicapidae ini bisa cepat gacor, bisa dilakukan dengan cara mengatur setelan pakan yang berupa EF, rutin memaster memakai burung yang sudah gacor master, dan dengan perawatan yang mana diberikan seolah-olah hampir sama persisnya ketika dia sedang berada di alam bebas.

Untuk lebih lengkapnya lagi mengenai perawatan murai watu biar gacor, sebagaimana berikut ini;

1. Pakan Extra Fooding (EF)

Segala Jenis EF (Ekstra Fooding) atau pakan pelengkap memang anggun bagi tumbuh kembang burung, termasuk pada perkembangan kemampuan berkicau sekaligus segi kesehatannya. Adapun jenis EF yang banyak diberikan kepada murai watu antara lain jangkrik, kroto, orong-orong, belalang hijau, cacing tanah, ulat hongkong, ulat bambu / ulat bumbung, dan sebagainya. Namun perlu diketahui bahwa sumbangan EF yang berlebihan justru sanggup menciptakan burung jadi over birahi. Dan over birahi sendiri cenderung menimbulkan burung menjadi enggan untuk buka paruh. Oleh lantaran itu ada baiknya bila penyajian EF lebih diperhatikan.

Untuk EF yang harus lebih diperhatikan lantaran sangat berisiko yakni ulat hongkong. Dimana kalau diberikan secara berlebihan dan tidak sesuai dengan abjad burung, maka pengaruh buruknya yaitu bisa menimbulkan burung menjadi gampang terkena penyakit katarak yang menyerang serpihan mata. Selain ulat hongkong, jenis EF lain yang juga sanggup mendatangkan pengaruh kurang anggun ialah kroto. Memberikan kroto dengan jumlah yang berlebihan dipercaya bisa meningkatkan suhu panas pada badan burung. Panas badan yang berlangsung secara berkepanjangan, banyak diyakini bisa menciptakan burung jadi rentan over birahi dan mabung tidak sempurna pada waktunya.

Mengingat pernyataan-pernyataan tersebut, supaya terjauh dari hal-hal yang tidak diinginkan maka sebaiknya ketahui kesesuaian abjad burung terhadap porsi EF yang sanggup diberikan. Kalau contohnya EF yang berupa kroto sudah terlanjur diberikan secara berlebihan, dan menimbulkan burung jadi over birahi sehingga dia enggan untuk buka paruh, maka upaya pertama yang bisa dilakukan yakni dengan mengurangi atau menghentikan sumbangan EF tersebut sementara waktu. Disamping itu, over birahi masih bisa diturunkan dengan memperlihatkan ulat bambu / ulat bumbung setiap harinya. Rutin memperlihatkan ulat bambu dipercaya bisa menetralisir burung yang over birahi. Selain pakan, perawatan murai watu terbaik bisa menyandingkannya dengan burung master.

2. Melatihnya Menggunakan Burung Master

Selain dengan setelan pakan, melatih atau memaster memakai burung yang sudah gacor master juga merupakan cara perawatan murai watu rajin gacor, yang mana sangat memilih potensi untuk kedepannya. Untuk materi isian bunyi master tidak hanya bisa dengan memanfaatkan gacoran burung sejenis saja. Akan tetapi juga bisa mengandalkan bunyi burung jenis lain sesuai dengan variasi yang diinginkan. Apabila mengindamkan biar murai watu mempunyai variasi rapat berdurasi panjang, maka dia bisa dimaster dengan memakai bunyi ciblek / prenjak, cililin, tengkek buto, dsb. Namun kalau ingin variasinya jadi ngerol panjang, bunyi kenari dan blackthroat yakni pilihan yang tepat.

3. Perawatan Secara Alami

Merawat murai watu biar gacor dengan cara alami atau seolah-olah hampir sama persisnya menyerupai dikala dia berada di alam bebas, bertujuan biar burung merasa lebih leluasa layaknya sedang berada di habitat asalnya. Dengan begitu otomatis burung pun akan merasa lebih nyaman dan tidak gampang stres, sehingga cukup memungkinkan kalau perkembangan pada segi kemampuan berkicaunya jadi tidak terhambat. Terlepas dari itu, perawatan murai watu cepat gacor secara alami bisa dilaksanakan dengan cara sering menggantangya di bawah pohon rindang. Pada dikala berada di alam bebas, daerah yang paling digemari burung untuk bersinggah salah satunya yakni pepohonan yang rindang.

Oleh lantaran itu, biar burung merasa seperti berada di alam bebas maka tidak ada salahnya bila dia rutin digantang pada pohon rindang. Selain itu, ketika di habitat asalnya murai watu intinya mengkonsumsi pakan alami yang bisa disebut dengan EF. Dengan begitu sumbangan EF sebaiknya lebih ditekankan dibanding voer, namun keduanya tetap diberikan secara bervariasi. Akan tetapi usahakan jangan terlalu berlebihan untuk jenis EF tertentu menyerupai ulat hongkong dan kroto, yang mana bisa memicu pengaruh kurang baik bagi badan burung. Khusus untuk murai watu jantan, lantaran di habitat asalnya dia selalu mencari pasangan lawan jenis, maka memelihara murai betina yakni cara yang sempurna untuk memancing birahinya biar mau buka paruh.

Cara Membedakan Ciblek Jantan Dan Betina

Cara Membedakan Ciblek Jantan dan Betina

Ciblek yaitu salah satu burung kicau yang berukuran kecil, sama ibarat burung pleci. Keberadaan dan populasi ciblek ketika ini jauh berkurang dari beberapa tahun silam. Ciblek merupakan salah satu burung kicau yang cukup banyak digemari oleh para pecinta burung kicau. Tetapi tidak sedikit teman kicaukan yang belum tahu niscaya perihal cara membedakan ciblek jantan dan betina. Untuk itu pada kesempatan ini kami akan berdisukusi mengenai cara membedakan ciblek jantan dan betina.

Cara Membedakan Ciblek Jantan dan Betina Cara Membedakan Ciblek Jantan dan Betina

Memang untuk membedakan burung ciblek jantan dan betina susah-susah gampang, khususnya bagi para pemula. Tetapi yakinlah, semakin usang dan tekun anda mempelajari perihal ciblek maka kesulitan itu akan segera hilang dan bermetamorfosis ilmu yang sangat berharga. Bagi para pemula, tentu masih membutuhkan petunjuk dan panduan untuk membedakan ciblek jantan dan betina.

Cara Membedakan Ciblek Jantan dan Betina Cara Membedakan Ciblek Jantan dan Betina

berikut ini beberapa panduan perihal cara membedakan ciblek jantan dan betina terlengkap :

CIRI-CIRI CIBLEK JANTAN
  • Saat ciblek masih bakalan/anakan, pada ujung paruhnya berwarna hitam.
  • Sedangkan ciblek yang sudah dewasa, pada bab bawah paruh berwarna full hitam.
  • Pada bab bulu dada atas berwarna hitam.
  • Samping kanan dan kiri dada berwarna hitam pula.
  • Bulu di bab atas kepala hingga sayap berwarna abu-abu cenderung gelap.
  • Memiliki paruh yang tebal dan berwarna hitam.
  • Memiliki rongga lisan berwarna hitam.
  • Memiliki ukuran tubuh lebih besar daripada ciblek betina.
  • Memiliki ekor yang lebih panjang dan rapat daripada ciblek betina.
  • Memiliki kepala yang lingkaran dan besar.
  • Memiliki kaki yang panjang dan proporsional.
  • Jika didekatkan dengan burung sejenis, ciblek janta akan pribadi bereaksi.
  • Memilikisuara kicauan yang bervariasi. Salah satu ciri khasnya yaitu ciklak-ciklak diselingi dengan bunyi tembakan.

CIRI-CIRI CIBLEK BETINA
  • Memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil daripada ciblek jantan.
  • Pada bab atas mata, terdapat alis berwarna putih.
  • Pada bab bawah paruh berwarna putih.
  • Memiliki ekor yang lebih pendek daripada ciblek jantan.
  • Memiliki bunyi kicauan yang cenderung monoton/tidak bervariasi. Ciri khas bunyi ciblek betina yaitu ci..ci..ci.. dan ciap..ciap..ciap.

Berikut merupakan cara menentukan ciblek jantan dan betina, biar dengan artikel yang aku buat ini, sanggup bermanfaat untuk anda semua yang membutuhkannya.

Cara Membedakan Jalak Suren Jantan Dan Betina

Cara Membedakan Jalak Suren Jantan dan Betina, Anakan dan Dewasa.

Burung jalak suren memang sudah tak absurd lagi bagi semua kalangan kicau mania tanah air. Makin hari namanya kian memuncak, hal tersebut bisa dilihat dari semakin meningkatnya undangan jual-beli di pasaran dan semakin banyaknya perlombaan gantangan yang diadakan untuk kelas burung ini di banyak sekali daerah. Ketenaran unggas dari keluarga sturnidae ini mungkin memang sangat wajar, karena ia mempunyai kemampuan yang seakan-akan dengan burung beo yaitu bisa memalsukan gacoran pengicau jenis lain dan bahkan juga bisa menirukan bunyi manusia.

Cara Membedakan Jalak Suren Jantan dan Betina Cara Membedakan Jalak Suren Jantan dan Betina

Selain itu, jalak suren juga mempunyai peranan yang penting dan di anggap sangat menguntungkan bagi petani. Anggapan tersebut terjadi karena unggas berparuh panjang dan runcing ini memang gemar memburu serangga pemakan tanaman yang berdampak jelek terhadap ekspresi dominan panen petani. Saat mencari masakan di area persawahan, jalak jenis ini akan mengeluarkan bunyi panggilan untuk berkomunikasi dengan kelompoknya. Suara panggilan itu akan terus dilantunkan secara bersahut-sahutan. Bunyinya pun sangat bermacam-macam yang terdengar hampir ibarat nada peluit, bunyi mendengung, bunyi bergetar, bunyi kicauan dan sebagainya.

Untuk perbedaan jenis kelamin dari jalak suren, bisa diamati dari bunyi gacornya. Apabila bunyi jalak suren terdengar lebih lantang dan bervariasi maka bisa dikatakan bahwa burung terbut berkelamin jantan, sedangkan betina memilki bunyi yang bernada lebih tinggi dengan banyak tembakan melengking. Bagi anda yang berminat memelihara pengicau tersebut, alangkah baiknya untuk menentukan pemilihan jenis kelaminnya terlebih dahulu. Namun bila belum tahu ciri jalak suren jantan dan betina, maka ada baiknya jikalau anda berkenan menyimak beberapa info yang telah aku rangkum dari banyak sekali sumber.

Cara Membedakan Jalak Suren Jantan dan Betina Cara Membedakan Jalak Suren Jantan dan Betina

Ciri-ciri Jalak Suren Jantan
  • Ukuran badan relatif lebih besar.
  • Bentuk badan lonjong dan panjang.
  • Kepala relatif besar dan bulat.
  • Paruh panjang dan kokoh.
  • Bulu yang terdapat di kepala, punggung dan dada berwarna hitam mengkilap.
  • Warna yang ada di kulit bab atas mata terlihat lebih terang dan cerah.
  • Bulu putih di bab bawah badan terlihat lebih bersih.
  • Ekor relatif panjang dan bulunya menyatu.
  • Jemari kaki lebih kokoh dan panjang.
  • Saat jambul kepala mengembang terlihat lebih panjang dan melebar.
Ciri-ciri Jalak Suren Betina
  • Ukuran badan cenderung kecil.
  • Tubuh berbentuk bundar dan cenderung pendek.
  • Kepala cenderung ramping.
  • Paruh lebih pendek.
  • Bulu berwarna putih di badan bab bawah terlihat kusam.
  • Warna hitam dan putih terlihat lebih kusam.
  • Warna di kulit bab atas lebih pucat dan memudar.
  • Ekor cenderung pendek dan halus.
  • Jari kaki lebih pendek.
  • Jambul kepala cenderung pendek dan tidak lebar.

Sudah tahukan perbedaan antara jalak suren jantan dan betina? Makara jangan hingga anda salah menentukan antara keduanya. Amatilah dengan teliti perbedaan keduanya dan tentukan pilihan anda. Demikian sedikit info yang sanggup kami sampaikan, supaya bermanfaat bagi teman kicaukan.

Tips Menentukan Bakalan Ciblek Berkualitas

Tips Memilih Bakalan Ciblek Berkualitas Untuk Lomba.

Pasti para kicau mania semua sudah mengetahui bahwa burung ciblek yang berkualitas sangatlah menguntungkan bagi si pemilik nya, kenapa demikian ? alasannya yakni dengan bibit yang mempunyai kualitas anggun maka kau akan gampang menciptakan ciblek tersebut rajin kicau dan gacor, Namun untuk mendapatkannya kau harus mempunyai ketelitian khusus untuk mendapatkannya.

Tips Memilih Bakalan Ciblek Berkualitas Untuk Lomba Tips Memilih Bakalan Ciblek Berkualitas

Namun jangan pernah bingung, disini aku akan memperlihatkan solusi biar kau sanggup mempunyai dan berhasil menentukan ciblek yang mempunyai kualitas bagus. Sebenarnya ciri-ciri bakalan ciblek berkualitas anggun sanggup dilihat dari ciri-ciri fisiknya. Dan pada kesempatan ini kami akan membuatkan pengalaman wacana cara menentukan ciblek yang berkualitas bagus. Simak info lengkapnya hingga final sobat.

Tips Memilih Bakalan Ciblek Berkualitas Untuk Lomba Tips Memilih Bakalan Ciblek Berkualitas

Ciri-ciri bakalan ciblek berkualitas anggun :
  • Pastikan bakalan ciblek berjenis kelamin jantan, alasannya yakni hanya ciblek jantan yang rajin berbunyi/gacor. Berikut Tips membedakan ciri-ciri ciblek jantan dan betina,
  • Memiliki kepala berbentuk kotak, dengan mata yang melotot dan bundar besar. Ciri ini pertanda mempunyai mental yang bagus.
  • Memiliki paruh yang panjang, tebal, besar, dan berpangkal lebar. Paruh bab bawah lurus, dan posisi lubang hidung sedekat mungkin dengan mata.
  • Memiliki postur tubuh/badan yang sedang. Hindari menentukan bakalan ciblek yang berbadan pendek dan berleher pendek.
  • Panjang antara leher, badan, dan ekor serasi.
  • Memiliki sayap yang rapat.
  • Memiliki kaki yang besar dan kering, serta cengkeraman kaki yang kuat.
  • Memiliki leher yang panjang dan padat, sebagai tanda bahwa burung ini mempunyai bunyi yang powerful dan bagus.
  • Nafsu makan tinggi dan gerakannya lincah, pertanda burung tersebut sehat dan bebas penyakit.

Mungkin itulah garis besar dalam menentukan bakalan ciblek berkualitas bagus. Dengan bibit/anakan ciblek yang anggun dan perawatan yang benar, maka dijamin ciblek anda akan cepat berkicau dan gacor. Ingatlah sobat, ciblek jawara yakni ciblek yang berbakat dan dirawat dengan cara yang tepat. Semoga warta ini bermanfaat bagi sahabat kicaukan semuanya.

Search

Popular Posts

Blog Archive