Bagian atas kepalanya mulus tanpa jambul dengan kenampakan umum bulu coklat-zaitun. Mahkota coklat-zaitun gelap. Tungging, sayap dan ekor kehijauan, kekang dan tenggorokan keputih-putihan. Kulit tanpa bulu disekitar mata hitam, epilog indera pendengaran kuning. Tubuh bab bawah berbintik coklat dan putih dengan garis-garis kuning-zaitun pada epilog ekor bab bawah.
Burung diplikatnya cucak rawa ini merupakan spesies burung endemik Sumatera. Menghuni daerah hutan perbukitan, hutan sekunder, dan lapisan bawah di pinggir hutan. Hidup pada rentang ketinggian antara 600 – 900 mdpl. Burung ini jarang dipelihara alasannya ialah suaranya biasa saja. Namun ada salah satu orang yang memelihara burung ini dan mengupload videonya di youtube.
Berikut ini ialah audio bunyi cucak mutiara yang sudah aku konversikan menjadi file mp3. Silahkan barangkali ada yang belum pernah mendengarkan atau ingin tau dengan bunyi burung duplikatnya cucak rowo dibawah ini.
Suara Cucak Mutiara
Semoga bermanfaat dan salam kicau mania.
0 comments:
Post a Comment