Home » » Cara Merawat Dan Beternak Landak Mini Yang Lucu Dan Imut

Cara Merawat Dan Beternak Landak Mini Yang Lucu Dan Imut

Kalau kita membayangkan binatang Landak maka yang terlintas dibenak kita yaitu sesosok binatang yang dipenuhi dengan bulu-bulu tajam panjang dan katanya beracun juga. Pokoknya bayangan yang serem-seram jawaban dari ketidaktahuan. Hewan Landak suka bikin lubang untuk sarangnya dan bagi yang pernah kekebun binatang dan melihat Landak ini dari akrab maka di sekitar sangkar landak ini akan tercium aroma yang sangat menyengat dari amis kotoran dan kencing si Landak. Ini yaitu citra Hewan Landak yang biasa atau binatang landak yang berukuran normal. Nah yang akan kita bahas dibawah ini yaitu yang ukurannya kecil alias mini.

Persiapan Kandang Tempat Perkembangbiakan


Saat ini ada lagi spesies gres yang lebih dikenal sebagai binatang piaraan lantaran bentuknya yang imut dan lucu, masih dari jenis Landak tetapi lantaran ukurannya kecil disebut Landak Mini. Sebelum budidaya landak mini, siapkan terlebih dahulu sangkar untuk kawasan perkawinan, kehamilan sampai melahirkan kelak. Bersihkan kandang, keluarkan semua mainan, tabung, kotak dan semua benda yang sanggup menghalangi terjadinya perkawinan. Setelah itu tempatkan satu induk jantan dan satu induk betina yang sudah cukup umur, biarkan mereka selama 7 hari. Biasanya, segera sehabis landak mini betina dan landak mini jantan di tempatkan bersama. Kelenjar kelamin jantan akan membengkak dan perutnya akan terlihat membuncit, ia akan mulai mengeluarkan pekikan pekikan sambil mengelilingi landak mini betina dan merayu landak mini betina. Landak betina tidak akan membisu begitu saja, ia akan menolak dan berlari mengelilingi kandang. Terlihat seakan akan mereka berkelahi, begitu dirasakan cukup landak mini betina akan berhenti dan menurunkan duri serta mengangkat pantatnya sampai landak mini jantan akan gampang mengawininya.


Perkawinan/Budidaya Landak Mini
Sebaiknya dikala proses perkawinan ini landak di tinggalkan, lantaran tidak semua landak mini akan mau melaksanakan perkawinan dibawah pantauan kita. Setelah 7 hari segera bersihkan kandang, Jika anda belum yakin perkawinan sudah terjadi, kita sanggup mengulang proses perkawinan tersebut dengan cara menyatukan kembali landak mini jantan dan landak mini betina tersebut dalam sangkar yang telah dibersihkan selama 7 hari kedepan. Setelah itu angkat landak jantan mini dari kandang, jangan biarkan landak mini jantan berada satu sangkar dengan landak mini betina dikala landak mini betina melahirkan lantaran landak mini jantan akan memakan bayi landak mini.

Masa Bunting Landak Mini
Umur kehamilan landak mini biasanya sekitar 35 hari, pada beberapa perkara sanggup terjadi landak hamil hanya 30 hari dan ada pula yang 46 hari. Tapi normal usang kehamilan yaitu 35 hari, bila dalam 35 hari belum ada tanda tanda melahirkan maka berilah toleransi sampai 11 hari ke depan. Landak mini betina yang hamil membutuhkan kotak sarang atau shelter yang harus dipersiapkan minimal seminggu sebelum tenggat waktu melahirkan. Kita sanggup membeli shelter di petshop atau sanggup juga membuatnya sendiri. Kita sanggup menciptakan sendiri shelter dari bejana bekas eskrim dan lainnya, yang terkenal serta sangat sederhana yaitu dengan memakai shelter atau kotak sarang yang terbuat dari bejana plastik es krim 1 galon. Bersihkan bejana es krim termasuk label yang menempel. letakkan terbalik sehingga tutup es krim dijadikan alas. Buat lubang berdiameter 4 inci di samping, lubang dibentuk 1 inci dari atas alas. Dengan tujuannya semoga anak landak nantinya tidak sanggup berjalan keluar sarang sebelum waktunya. Dengan begitu, budidaya landak mini ini akan berhasil dengan anak landak yang hidup.
Masa Melahirkan dan Pemisahan dengan Induk
Saat masa dua ahad terakhir kehamilannya, tambahkan porsi kuliner landak. Bersihkan sangkar (tidak perlu disucihamakan) tiga hari sebelum tanggal waktu melahirkan. Lanjutkan untuk melihat dan mengecek dikala induk sedang makan. Dengarkan apabila sudah ada bunyi decitan kecil dari dalam shelter. Minggu pertama yaitu waktu terpenting bagi induk landak mini. Jika terdapat gangguan sanggup menciptakan landak memakan bayi bayinya. Bila ada bayi landak yang dilahirkan diluar shelter, jangan menyentuhnya. Pindahkan memakai sendok atau alat lain, amis tangan insan pada bayi landak sanggup mengakibatkan induk landak memakan bayinya sendiri. Masukan dikala induk landak tidak melihatnya, kita sanggup mengalihkan perhatiannya memakai makanan. Usaha pengembangbiakan landak mini ini harus di lakukan dengan seksama, sehabis satu bulan anak landak mini sudah sanggup dipisahkan. Pemisahan antara induk dan anak landak mini harus dilakukan dengan hati-hati semoga anak landak tidak stress.

Prospek Pasar Landak Mini Hias . Pasar untuk hasil budidaya landak mini ini masih terbuka luas, lantaran sebagai binatang piaraan binatang ini masih tergolong gres dan jarang sehingga masih banyak di cari orang. Bentuknya yang kecil akan mempermudah dalam perawatan sehingga akan banyak yang berminat memelihara landak mini ini. Yang perlu diperhatikan yaitu penanganan penyakit landak mini, lantaran beberapa jenis penyakit gampang menyerang binatang ini apabila kebersihan sangkar tidak terjaga.

Beberapa Penyakit Pada Landak Mini
  • Jamur, ini yaitu penyakit umum yang disebabkan oleh kondisi lingkungan yang kurang higienis dan terlalu lembab tentunya, jamur pada landak mini umumnya menyerang cuilan kulit punggung, muka, dan telinga.  Bahkan pada indera pendengaran sanggup mengakibatkan lendir yang keluar dari indera pendengaran (congekan.Red) dan duri rontok pada punggungnya (awalnya menyerupai botak kecil yang usang kelamaan bukan tumbuh, tapi kebotakannya makin melebar dan diimbangi bercak-bercak putih di sekitar punggung (area yang mengalami kebotakan).
  • Kutu, juga ditimbulkan lantaran lingkungan yang kurang higienis dan lembab, bahkan kutu bahagia berpindah-pindah kawasan dari landak mini yang satu ke landak mini yang lainnya. Penampakan kutu lebih gampang dilihat pada cuilan kulit punggung dan moncong si landak mini, berbentuk semacam butiran-butiran mikro putih yang apabila diperhatikan ia akan bergerak/berlari mengitari area kulit dimana kutu tersebut hinggap. Tak jarang keberadaan jamur dan kutu ini menjadikan perasaan dan sifat gatal pada landak mini yang mengalami nya. Terlalu sering menggaruk-garuk area kulit punggung, wajah dan indera pendengaran juga sanggup menjadi indikator si landak mini terkena jamur dan kutu.  Jamur maupun kutu yang diderita seekor landak mini tentu sangat memungkinkan untuk ditularkan terhadap temannya (sekandang maupun beda sangkar namun sanggup kontak udara eksklusif dengan si landak penderita). Sehingga mengharuskan anda untuk lebih berhati-hati jikalau telah memelihara beberapa ekor landak mini.
  • Obesitas, penyakit ini disebabkan lantaran landak mini terlalu banyak mengkonsumsi kuliner yang mengandung lemak dan gula yang tinggi (catfood/dogfood yang dipakai harus diperhatikan kandungan komposisinya dan diet tepat). Obesitas yang terus dibiarkan juga sanggup memicu timbulnya penyakit hati berlemak yang sangat berbahaya untuk landak mini.
  • Influenza, lagi-lagi penyakit ini disebabkan oleh lingkungan sangkar yang kurang bersih, juga pemilihan bedding serbuk kayu yang kurang sempurna (terlalu halus dan berdebu yang memungkinkan debu-debu tersebut akan terhisap kedalam jalan masuk pernafasan si landak mini). oleh lantaran itu, jangan menentukan serbuk kayu yang terlalu halus tekstur dan butirannya untuk landak mini.
  • Scabbies, ternyata landak mini juga sanggup terjangkit scabbies yang biasanya menyerang kucing / anjing, ini disebabkan lantaran interaksi dengan binatang lain yang kotor menyerupai tikus, kucing kampung, dll.
  • Diare, penyakit diare diindikasikan dengan kondisi PUP landak mini yang sangat cair dan berwarna hijau jelas (wajib dibedakan antara PUP sangat cair/mencret dengan PUP lembek/normal). Penyakit ini sanggup timbul lantaran kondisi kandang/serbuk kayu sebagai ganjal yang kotor dan jarang dibersihkan, kondisi kotak pakan dan botol minum yang terlalu kotor, bahkan sempat terkena PUP landak mini secara eksklusif yang kemudian eksklusif ditimpa dengan catfood/dogfood pelengkap tanpa dibersihkan terlebih dahulu, sehingga mengakibatkan pakan/minumnya tidak steril dan menjadi kawasan tumbuhnya bakter/kuman yang apabila termakan/terminum oleh landak mini akan mengakibatkan gangguan pencernaan.
  • Mata Belekan, kondisi mata yang awalnya normal kemudian menjadi sedikit tertutup dan ditepi-tepi kelopak terdapat semacam lapisan lengket/kering (seperti belek). hal ini biasanya disebabkan debu-debu mikro serbuk kayu yang melekat di area kelopak mata namun tercampur dengan air yang biasanya melembabkan mata secara alami,,, sehingga ketika mengering akan menjadi belek dan menciptakan kelopak mata menjadi lengket/susah terbuka.
Untuk Pakan Landak Mini sangat gampang sanggup diberikan biji-bijian dan sayur-sayuran sedangkan kalau dirasa perlu juga sanggup diberikan pakan berupa pelet. Demikian sekilas info wacana Landak Mini yang kini sedang menjadi salah satu trending topok seputar binatang peliharaan, yang juga sudah mulai banyak dijual di toko-toko binatang piaraan (pet shop).

0 comments:

Search

Popular Posts

Blog Archive