Ciri-Ciri Lovebird Siap Gantang/ Dilombakan

Ciri-ciri lovebird siap lomba - Jika anda seorang lovebird mania atau pemain lovebird yang sudah cukup usang malang melintang didunia perlombaan burung paruh bengkok ini, tentu anda sudah sangat hafal dan paham betul bagaimana ciri-ciri lovebird siap gantang, dan sudah hafal setelan lovebird, baik itu setelan harian maupun setelan menjelang lomba. Sebab perawatan lovebird lomba tidak hanya sekedar mengetahui settingan burung sebelum naik gantangan, tapi juga harus menerapkan settingan harian yang tepat, sehingga lovebird sanggup tampil maksimal dikala dilombakan.

Tapi bagi mereka pemain gres didunia lovebird, dan gres sesekali mengikuti lomba lovebird baik itu dikelas latber (latihan bersama) atau kelas latpres (latihan prestasi). Sebelum tetapkan untuk naik gantangan, ada baiknya anda mengecek dahulu kesiapan burung lovebird yang akan anda lombakan. Apakah lovebird tersebut sudah benar-benar siap (onfire) atau belum, alasannya yakni kalau lovebird yang anda lombakan belum dalam kondisi onfire, bisa-bisa anda hanya sekedar kondangan saja, lantaran lovebird tidak mau bekerja. Itulah sebabnya anda harus tahu bagaimana tanda lovebird siap lomba.

Pada posting kali ini aku akan membagikan apa saja ciri-ciri lovebird siap dilombakan/ gantang. Ciri-ciri tersebut aku rangkum dari banyak sekali macam warta baik melalui media online maupun melalui ratifikasi dan pengalaman para lovebird mania yang sudah cukup usang malang melintang didunia lomba lovebird.

Ciri-ciri dan tanda lovebird siap lomba/ gantang

1. Berdasarkan usia

Lovebird yang sudah siap untuk dilombakan idealnya yang sudah berusia 6 bulan keatas, lebih anggun lagi kalau sudah berusia 1 tahunan. Meskipun demikian akhir-akhir ini banyak sekali lovebird yang gres berusia 3 bulan sudah mulai dilombakan dalam kelas paud/ balibu (bawah lima bulan). Tapi lomba kelas balibu tersebut belum masuk kategori lomba lovebird yang sebenarnya, hanya sekedar untuk mengetes dan melihat seberapa kemampuan dan seberapa fighter lovebird paud tersebut.

BACA JUGA: Cara membedakan lovebird paud dan lovebird dewasa

2. Berdasarkan kondisi birahi

Lovebird yang siap lomba harus mempunyai birahi yang stabil, artinya tidak sedang dalam keadaan kelewat / over birahi atau kurang birahi. Sebeb birahi lovebird tersebut sangat memilih performa lovebird dikala lomba. Lovebird yang sedang dalam keadaan kelewat / over birahi cebderung lebih jarang ngekek, tapi malah sering merambat/ ngeruji sangkar. Selain itu lovebird kelewat / over birahi juga cenderung akan mengejar lovebird yang lainnya, terutama lovebird yang berlawanan jenis. Sedangkan untuk lovebird yang kurang birahi lebih parah lagi, cenderung tidak mau ngekek dan tidak mempunyai mental yang fighter. Itulah sebebnya sebelum tetapkan untuk mengikuti lomba, kita harus bisa menyetel birahi lovebird terlebih dahulu, baik itu melalui perawatan dan contoh mandi ataupun melalui dukungan pakan ekstra fooding, sehingga birahi lovebird akan tetap stabil.

3. Berdasarkan kondisi kesehatan burung

Lovebird yang dilombakan harus benar-benar dalam keadaan sehat (prima), sangat tidak disarankan melombakan lovebird yang sedang sakit atau sedang dalam kondisi mabung. Sebab lovebird yang sakit dan sedang mabung tentu tidak akan mau bekerja, selain itu kasihan juga kan, mosok burung sakit nekat dipaksa ikut lomba.

4. Lovebird rajin ngekek

Salah satu tanda lovebird siap lomba yakni lovebird sudah rajin ngekek, entah itu ngekek panjang ataupun pendek-pendek, yang niscaya setiap hari rajin ngekek baik itu pagi, siang, ataupun sore hari. Ngekeknya lovebird yang sudah siap lomba biasanya nagen atau bangun ditangkringan, tidak ngekek sambil merambat di jeruji sangkar. Jika lovebird masih suka ngekek di jeruji sangkar, bisa dikatakan belum siap lomba, alasannya yakni kemungkinan birahi lovebird belum pada kondisi yang stabil/ pas.

5. Sayap lovebird menyilang

Lovebird yang siap lomba juga sanggup ditandai dengan gestur tubuh, diantara lain yakni tampak dari kedua sayap yang saling menyilang, tubuh tegap, dan ekor menjulur kebawah. Ciri menyerupai ini biasanya juga membuktikan bahwa lovebird tersebut mempunyai aksara yang fighter.

6. Lovebird latah/ responsif

Lovebird yang latah akan gampang terpancing dengan bunyi ngekek lovebird lain, atau gampang terpancing dengan bunyi masteran hp, tepukan tangan, bunyi mainan pet-petan, siulan, atau suara-suara lingkungan sekitar. Makara kalau lovebird anda sudah mempunyai aksara latah tersebut, kemungkinan besar lovebird sudah siap untuk dilombakan dan kemungkinan besar pula lovebird akan sering narik dan moncer digantangan.

Itulah sedikit ulasan perihal ciri-ciri dan gejala lovebird siap lomba/ siap gantang, dengan mengetahui ciri-ciri tersebut diatas, mudah-mudahan anda tidak lagi hanya sekedar kondangan (bayar tanpa hasil) dikala lovebird naik gantangan. Sekian dan agar bermanfaat.