Cara Mengatasi Ekor Cendet Rusak Dan Tidak Tumbuh

Kicau-burung.com - Burung cendet merupakan salah satu burung predator yang berangasan dan aktif, sehingga ketika memelihara burung cendet usahakan memakai sangkar yang cukup besar dan sesuai dengan ukuran burung tersebut, sebab kalau sangkar terlalu kecil maka ekor cendet akan rusak, sehingga akan mengurangi keindahan dari burung cendet tersebut. Jika ekor burung cendet anda sudah terlanjur rusak, disini saya akan membagikan tips cara mengatasi ekor cendet yang rusak dan tidak tumbuh akhir sering ngelabak atau terlalu agresif.

Ekor cendet rusak biasa terjadi kalau burung sedang mengalami over birahi, sebab burung cendet yang over birahi akan cenderung monting, salto, dan ngelabak atau hendak menerkam apapun yang melintas didekatnya. Atau burung cendet hasil tangkapan liar yang belum jinak biasanya juga akan mengalami rusak ekor. Selain itu, burung cendet yang stress akhir sangkar jatuh, kalah bertarung, atau akhir perjalanan jauh biasanya juga sanggup menimbulkan ekor cendet menjadi rusak.

Tips cara mengatasi ekor cendet rusak dan tidak tumbuh

Untuk mengatasi ekor cendet rusak dan tidak tumbuh, cara yang paling cepat ialah dengan mencabur ekor rusak tersebut, sebab berdasarkan pengalaman saya ekor cendet yang patah dan rusak kalau tidak dicabut dan menunggu rontok dengan sendirinya akan cenderung usang tidak tumbuh, tapi sesudah dicabut semua dengan benar maka dalam hitungan beberapa hari saja akan mulai tumbuh tunas ekor yang baru.

Namun perlu diketahui bahwa mencabut bulu ekor cendet tidak sanggup dilakukan sembarangan, sebab kalau salah dalam teknik pencabutan, burung justru akan menjadi stress dan tidak mau berkicau. Demikian pula ketika bulu ekor tidak tercabut secara sempurna, sehingga batang ekor masih belum tercabut, maka bulu ekor tidak akan kunjung tumbuh. Atau pencabutan secara paksa sehingga menimbulkan pendarahan atau penggumpalan darah pada pori-pori ekor juga akan menimbulkan bulu ekor tidak tumbuh dengan sempurna. Untuk mengantisipasi biar hal tersebut tidak terjadi pada ekor cendet anda, sebelum melaksanakan pencabutan ekor sebaiknya anda baca terlebih dahulu ulasan berikut ini: Cara mencabut bulu ekor cendet

Setelah semua ekor cendet yang rusak tercabut dengan sempurna, kemudian berikan perawatan khusus pada burung cendet kesayangan anda, terutama berikan EF berupa jangkrik dan kroto sedikit agak banyak dari setelan harian biasanya. Tujuannya ialah biar nutrisi dan gizi burung cendet sanggup terpenuhi dengan baik, sehingga pertumbuhan ekor akan lebih cepat dan hasilnyapun akan bagus.

Tambahkankan pula vitamin untuk menjaga kesehatan bulu cendet yang sanggup anda beli di kios burung atau sanggup juga anda dapatkankan melalui toko online yang menjual aneka macam mavam produk vitamin burung yang banyak sekali beredar di internet,

Berikan pula voer/ pelet pakan ikan yang berukuran kecil sebab pelet ikan terbukti banyak mengandung protein yang baik untuk pertumbuhan bulu ekor cendet, terutama untuk cendet yang pasca mabung. Selain itu kurangi waktu penjemuran, terutama pada dikala matahari terik, sebab panas matahari terik akan merusak tunas-tunas ekor cendet yang gres tumbuh. Cukup jemur cendet anda 1-2 jam dipagi hari, kemudian diangin-anginkan ditempat yang teduh/ teras rumah.

Mandikan burung cendet dengan spray halus, sebab sempburan spray yang kasar sanggup merusak tunas ekor cendet yang gres tumbuh. Makara proses pemandian untuk burung cendet yang sedang tumbuh bulu harus dilakukan dengan hati-hati.

• BACA: Cara memandikan burung cendet yang benar

Selain cara diatas, lakukan perawatan pada burung cendet anda dengan baik dan selalu menjaga kebersihan kandang, biar burung selalu sehat dan bulu-bulu selalu terawat, sebab kotoran burung yang jarang dibersihkan juga sanggup menimbulkan rusaknya bulu ekor cendet.

• BACA: Cara menjaga biar bulu ekor cendet tidak rusak

Demikianlah sedikit ulasan mengenai tips cara mengatasi ekor cendet yang rusak dan tidak tumbuh yang sanggup saya bagikan kepada sahabat kicau mania semua. Mohon koreksinya kalau ada yang salah atau kurang tepat. Semoga bermanfaat.