Saya browsing sana-sini dan bertanya dibeberapa group dan lembaga media umum menyerupai facebook mengenai cara mengatasi paruh burung patah, dari situ saya mendapat 2 tanggapan yang berbeda, ada yang bilang masih sanggup tumbuh lagi dan ada yang bilang jangan berharap sanggup tumbuh lagi, alasannya paruh burung yang patah sudah tidak sanggup tumbuh lagi. Sayapun sempat putus asa dan hampir melepas burung tersebut kealam liar saat ada membaca bahwa paruh burung yang patah tidak sanggup tumbuh lagi.
Untung saja saya tidak jadi melepasnya kealam liar, alasannya di sebuah group ada yang pernah mengalami hal serupa dan katanya masih sanggup tumbuh lagi, jadi saya coba bersabar menunggu barangkali ujung paruh masih sanggup tumbuh lagi.
Setelah saya rawat "Upin" dengan setulus hati dan saya berikan EF yang cukup, ternyata kurang dari 2 bulan ujung paruh burung cendet sudah mulai tumbuh lagi, usang kelamaan semakin panjang dan mendekati sempurna. Tapi sayangnya sebelum tumbuh tepat ujung paruhnya tiba-tiba patah lagi, entah apa penyebabnya.
Tapi kali ini saya sudah tidak khawatir lagi, alasannya saya sudah tahu bahwa ujung paruh cendet yang patah ternyata masih sanggup tumbuh lagi. Buktinya kini sudah tumbuh dan hampir mendekati sempurna. Mudah-mudahan tidak terjadi patah paruh lagi, cukup 2x saja mengalami yang namanya patah paruh.
KESIMPULAN:
- Patah paruh pada burung cendet biasa terjadi dan masih sanggup tumbuh lagi, jadi jangan khawatir bila hal tersebut terjadi pada burung cendet anda. Hanya saja kemungkinan akan mempengaruhi bunyi burung yang biasanya keras menjadi agak keras, atau parahnya burung menjadi stress bila paruh yang patah terlalu parah dan mengakibatkan rasa sakit.
- Cara terbaik mengatasi paruh burung cendet yang patah ialah dengan bersabar dan menawarkan perawatan pada burung cendet secara rutin dengan setulus hati. Tingkatkan santunan EF dan vitamin untuk membantu proses paruh tumbuh kembali.
- Untuk menghindari terjadinya patah paruh, sebaiknya hindarkan burung dari stress dan ketakutan semoga tidak menabrak-nabrak sangkar. Selain itu, stabilkan birahi burung semoga tidak terlalu over dan suka mematuk-matuk sangkar dan kerodong, alasannya ciri-ciri burung yang over birahi ialah terlalu galak dan sering mematuk-matuk sangkar, kawasan pakan, dan kerodong.
Baca: Cara mengatasi burung cendet over birahi
Demikianlah pengalaman saya mengenai cara mengatasi paruh burung cendet yang patah yang sanggup saya bagikan buat sahabat cendet mania. Semoga pengalaman langsung saya ini sanggup menawarkan pencerahan bagi anda yang mengalami hal serupa. SEKIAN.
0 comments:
Post a Comment