Home » » Macam Dan Jenis Penyakit Ternak Domba Yang Sering Menyerang

Macam Dan Jenis Penyakit Ternak Domba Yang Sering Menyerang

Beberapa Jenis Penyakit Ini Sering Menyerang Domba dan Kambing, Bagaimana Cara Mengobatinya?



Cacingan / Penyakit Parasit Cacing. 

Banyak sekali jenis cacing yang sanggup menyerang ternak domba dan sanggup menimbulkan susut produksi dan kerugian yang tidak kecil bagi peternak domba. Beberapa jenis cacing yang sanggup menyerang domba antara lain cacing Fasciola gigantica (Cacing hati), cacing Neoascaris vitulorum (Cacing gelang), cacing Haemonchus contortus (Cacing lambung), cacing Thelazia rhodesii (Cacing mata). Cara mengobatinya dengan memperlihatkan Zanil atau Valbazen yang diberikan lewat minuman, sanggup juga diberi obat cacing ibarat Piperazin dengan takaran 220 mg/kg berat tubuh domba.

Penyakit Kudis (Gudig/Scabies)

Inilah salah satu jenis penyakit yang sanggup menimbulkan kerugian sangat besar pada domba akhir daya tularnya yang sangat cepat. Satu domba atau kambing yang sudah terjangkit gudig sebaiknya segera diisolasi atau dikarantina lantaran sanggup cepat menularkan penyakit tersebut ke domba lain yang sehat. Penyakit ini menyerang kulit domba pada semua usia, sehingga menimbulkan produksi domba merosot, kulit menjadi buruk dan mengurangi nilai jual ternak domba.

Penyakit ini juga disebabkan lantaran adanya benalu berupa kutu yang berjulukan Psoroptes ovis, Psoroptes ciniculi dan Chorioptes bovis. Gejala penyakit ini akan menimbulkan tubuh domba lemah, kurus, nafsu makan menurun dan bahagia menggaruk tubuhnya. Kudis sanggup menyerang muka, telinga, perut punggung, kaki dan pangkal ekor. Pengendalian: dengan mengoleskan Benzoas bensilikus 10% pada luka, menyemprot domba dengan Coumaphos 0,05-0,1%.

Penyakit Dermatitis

Penyakit ini menyerang kulit domba atau kambing ibarat hanlnya penyakit gudig atau scabies hanya saja penyebab penyakit dermatitis ini ialah virus bukan kutu ibarat halnya penyakit kudis. Penyakit ini ialah penyakit kulit menular pada ternak domba, menyerang kulit bibit domba. Penyebab: virus dari sub-group Pox virus dan menyerang semua usia domba. Gejalanya, terjadi peradangan kulit di sekitar mulut, kelopak mata, dan alat genital. Pada induk yang menyusui terlihat radang kelenjar susu. Cara mengobatinya dengan menggunakan salep atau Jodium tinctur pada luka.


Penyakit Kelenjar Susu (Mastitis)

Dikenal juga dengan penyakit radang ambing (radang susu) atau mastitis. Penyakit ini sanggup menimbulkan penurunan produksi susu domba/kambing. Penyakit ini disebabkan oleh domba induk yang menyusui tidak setrik ruti dibersihkan. Gejala penyakit ini akan menimbulkan ambing domba bengkak, bila diraba tersa panas, terjadi demam dan suhu tubuh tinggi, nafsu makan kurang, produsi air susu induk berkurang. Cara mengobatinya dengan memperlihatkan obat- obatan antibiotika melalui air minum.

Penyakit Mencret. 

Penyakit domba yang berupa diare atau mencret ini jikalau sudah pada serangan yang parah sanggup sangat membahayakan ternak domba lantaran sanggup menimbulkan kehilangan cairan tubuh dan juga janjkematian pada domba akhir kekurangan cairan tubuh. Saat domba terlihat tanda-tanda serangan diare sebaiknya segera dilakukan upaya pengobatan jangan hingga terlambat untuk menekan kerugian sekecil-kecilnya. Penyakit ini disebabkan oleh basil Escherichia coli yang menyerang anak domba berusia 3 bulan, trik mengobatinya dengan memperlihatkan antibiotika dan sulfa yang diberikan lewat mulut.

Penyakit Radang Pusar

Penyakit ini disebabkan oleh alat pemotongan pusar yang tidak steril atau tali pusar yang terkontaminasi dari basil Streptococcus, Staphyloccus, Escherichia coli dan Actinomyces necrophorus. Usia domba yang terjangkit biasanya cempe usia 2-7 hari. Gejala penyakit ini akan menimbulkan terjadinya pembengkakan di sekitar pusar dan apabila disentuh domba akan kesakitan. Cara mengobatinya dengan memperlihatkan antibiotika, sulfa dan pusar dikompres dengan larutan rivanol (Desinfektan).

Penyakit Cacar Mulut


Penyakit ini disebabkan oleh serangan domba dengan usia hingga 3 bulan. Gejala penyakit ini akan menimbulkan cempe yang terjangkit tidak sanggup mengisap susu induknya lantaran tenggorokannya terasa sakit sehingga sanggup menimbulkan kematian. Cara mengobatinya dengan memperlihatkan sulfa ibarat Sulfapyridine, Sulfamerozine, atau pinicillin.

Penyakit Titani

Penyakit ini disebabkan lantaran defisiensi kalsium (Ca) dan Mangan (Mn) dan domba yang diserang biasanya berusia 3-4 bulan. Gejala penyakit ini akan menimbulkan domba yang selalu gelisah, timbul kejang pada beberapa ototnya bahkan hingga keseluruh badan. Cara mengobatinya dengan menyuntikan larutan Genconos calcicus dan Magnesium.

Penyakit Radang Limpa (Antraks)

Penyakit ini disebabkan oleh basil Bacillus anthracis. Gejala penyakit ini akan menimbulkan suhu tubuh meninggi, dari lubang hidung dan dubur keluar cairan yang bercampur dengan darah, nadi berjalan cepat, tubuh gemetar dan nafsu makan hilang. Cara mengobatinya dengan menyuntikan antibiotika Pracain penncillin G, dengan takaran 6.000-10.000 untuk /kg berat tubuh domba tertular.

Penyakit Mulut dan Kuku

Penyakit verbal dan kuku umumnya lebih dikenal sebagai salah satu penyakit sapi yang merupakan momok peternak sapi. Ternyata penyakit verbal dan kuku ini juga sanggup menyerang ternak jenis domba dan kambing. Penyakit ini disebabkan lantaran adanya virus dan menyerang pada serpihan verbal dan kuku domba. Gejala penyakit ini akan menimbulkan verbal melepuh diselaputi lendir. Cara mengobatinya dengan membersihkan serpihan yang melepuh pada verbal dengan menggunakan larutan Aluminium Sulfat 5%, sedangkan pada kuku dilakukan dengan merendam kuku dalam larutan formalin atau Natrium karbonat 4%.

Penyakit Ngorok

Penyakit ini disebabkan oleh basil Pasteurella multocida. Gejala penyakit ini akan menimbulkan nafsu makan domba berkurang, sanggup menimbulkan bisul pada serpihan leher dan dada. Kemudian domba yang terjangkit terlihat lidahnya bisul dan menjulur keluar, verbal menganga, keluar lendir berbuih dan sulit tidur. Cara mengobatinya menggunakan antibiotika lewat air minum atau suntikan.

Penyakit Perut Kembung

Kembung pada domba termasuk penyakit yang susah diatasi dan jikalau tidak sempurna dalam penanganannya sanggup menimbulkan janjkematian domba. Penyakit ini disebabkan lantaran pemberian masakan yang tidak teratur atau makan rumput yang masih diselimuti embun. Gejala penyakit ini akan menimbulkan lambung domba membesar dan sanggup menimbulkan kematian. Untuk itu diusahakan pemberian makan yang teratur jadwal dan jumlahnya jangan digembalakan terlalu pagi. Cara mengobatinya dengan memperlihatkan gula yang diseduh dengan asam, selanjutnya kaki domba serpihan depan diangkat keatas hingga gas keluar.

0 comments:

Search

Popular Posts

Blog Archive