Home » » Jenis-Jenis Ikan Lele Budidaya

Jenis-Jenis Ikan Lele Budidaya

Jenis jenis ikan lele budidaya | Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar yang banyak dikonsumsi dan dibudidayakan oleh masyarakt di Indonesia. Ikan berkumis yang satu ini mempunyai alat pernapasan komplemen yang disebut dengan labirin. Dengan alat pernapasan komplemen itulah sehingga ikan lele bisa bernapas di air yang keruh/sangat minim oksigen mirip berlumpur.
Ikan lele disiang hari suka berdiam di tempat-tempat yang gelap dan berlumpur dan akan aktif mencari masakan pada malam hari.

Semua jenis ikan lele masuk kedalam marga Clarias dengan ciri tubuhnya yang licin, kepala yang gepeng dan mempunyai senjata pelindung yang disebut patil. Dari semua jenis ikan lele tersebut ada kelebihan serta kekurangan masing-masing. Seperti halnya lele dumbo yang mempunyai kelebihan dalam perkembangan tubuhnya 4 kali lebih cepat dibandingkan dengan lele lokal, selain itu patil lele dumbo lebih tumpul dan tidak berbisa dibandingkan dengan lele lokal. Sedangkan untuk kelebihan dari lele lokal sendiri yaitu dagingnya yang padat tidak lembek jikalau diwaktuk. Namun selain dari kedua jenis ikan lele tersebut masih ada 2 jenis lagi yang mungkin harus anda ketahui.

Jenis ikan lele apa yang baik untuk dibudidayakan?? Pertanyaan mirip itu sering kali ditanyakan oleh seseorang yang ingin memulai bisnis budidaya ikan lele. Tidak salah dan memang sangat dibenarkan jikalau kita mau memulai perjuangan bisnis budidaya ikan lele, kita harus mengetahui terlebih dahulu wacana jenis ikan lele unggul yang baik untuk dibudidayakan. Karena tidak semua jenis ikan lele mempunyai sifat genetik yang unggul, ada yang pertumbuhanya cepat ada juga yang tidak, ada yang tahan terhadap pergantian iklim ada juga yang tidak. Namun syarat umum lele yang baik untuk dibudidayakan yaitu yang tahan terhadap penyakit, pergantian cuaca, cepet tumbuh berkembang dan bisa bertahan dalam kepadatan yang tinggi { maksut dari kepadatan yang tinggi disini yaitu, bisa bertahan dalam bak yang kecil dengan jumlah lele yang banyak}.

Ok pribadi saja berikut ini sedikit info sederhana mengenai jenis ikan lele yang sering dibudidayakan. Tentukanlah terlebih dahulu wacana jenis ikan lele apa yang akan anda budidayakan semoga bisa diubahsuaikan dengan cuaca disekitar tempat bak anda berada.

4 Jenis ikan lele budidaya

1. lele dumbo

 Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar yang banyak dikonsumsi dan dibudidayakan ol Jenis-jenis ikan lele budidaya

Jenis ikan lele yang pertama yaitu ikan lele dumbo, sesuai dengan namanya dumbo diambil dari kata jumbo yang mempunyai kelebihan dalam perkembangan tubuhya serta bisa tumbuh sampai bobot mencapai 5 kg. Lele dumbo sendiri berasal dari benua Afrika, dan pertama kali didatangkan ke Indonesia pada tahun 1985.

Secara kasat mata bagi orang awam pastinya antara jenis ikan lele dumbo dengan jenis ikan lele yang lainya sama saja, alasannya ialah secara umum lele mempunyai kemiripan warna dan bentuk. Namun untuk lele dumbo sendiri secara spesifik mempunyai ciri sifat garang {cenderung (ingin) menyerang/menjauh kepada sesuatu yang dipandang sebagai hal yang mengancam/berbahaya}. Sedangkan untuk ciri warna badan dari ikan lele dumbo sendiri yaitu sperti ada bercak-bercaknya, bercak-bercak mirip panu tersebut akan sangat terang terlihat dikala lele tersebut kaget/terancam. Namun jikalau kondisi sekitar selepas normal maka bercak-bercak pada kulit tersebut akan kurang jelas terlihatnya {bisa anda lihat pada gambar diatas tadi}.

Selain itu ciri khas dari lele dumbo yaitu terdapat 8 buah kumis di sekitar mulutnya, kumis tersebut tidak sama panjangnya, ada yang panjang dan ada yang pendek. Secara umum 2 kumis dibagian atas pendek, 4 kumis ditengah panjang dan 2 kumis dibawah pendek. Dan kabar baiknya yang perlu anda tahu yaitu patil lele dumbo tidak runcing dan tidak beracun jikalau dibandingkan dengan lele lokal.

2. Ikan lele lokal


Jenis ikan lele yang kedua yaitu lele lokal, lele dengan nama latin Clarias Batrachus ini selepas umum dibudidayakan masyarakat indonesia. Akan tetapi akhir-akhir ini seriring berkembangnya jaman, masyarakt selepas beralih membudidayakan jenis lele dumbo. Pasalnya lele lokal sendiri selepas populer akan pertumbuhanya yang lambat dibandingkan dengan lele dumbo, dan berdasarkan penelitian lele dumbo umur 2 bulan saja tidak kalah besar/malah lebih besar jikalau dibandingkan dari jenis lele lokal.

Ciri khas dari jenis ikan lele lokal yaitu kumis didekat mulutnya akan terlihat lebih besar dibandingkan dengan lele dumbo, selain itu kumisnya rata-rata juga sama panjangnya. Dan yag perlu diperhatikan, patil lele lokal paling runding/tajam dibandingkan dengan patil lele jenis lain selain runcing patil tersebut juga beracun. Dan jikalau terkena patil tersebut sanggup menyebabkan luka dan demam. Maka dari itu berhati-hatilah dikala memegang jenis lele lokal ini. Meskipun banyak kekurangan dibandingkan jenis lele yang lain, lele lokal masih mempunyai kelebihan dalam segi daging, dagingya lebih padat dan tidak hancur jikalau diwaktuk/digoreng dibandingkan daging jenis lele yang lain.

3. Ikan lele sangkuriang


 Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar yang banyak dikonsumsi dan dibudidayakan ol Jenis-jenis ikan lele budidaya

Apakah anda pernah mendengar jenis lele sangkuriang?? Mungkin jenis ikan lele yang satu masih terasa awam ya ditelinga kita bila dibandingkan dengan lele dumbo dan lele lokal? Ya alasannya ialah gres pada tahun 2004 Menteri Kelautan Indonesia gres mengeluarkan keputusan wacana pelepasan aneka ragamarietas ikan lele Sangkuriang kepada publik. Oleh alasannya ialah itu mungkin masih absurd ditelinga kita.

Jenis lele sangkuriang sendiri merupakan hasil perbaikan geneti dari lele dumbo melewati silang balik. Perkawinan silang balik antara induk betina generasi kedua (F2) dengan induk jantan generasi keenam (F6). Kemudian menghasilkan jantan dan betina F2-6. Jantan F2-6 selanjutnya  dikawinkan dengan betina generasi kedua (F2) sehingga menghasilkan lele sangkuriang.

Untuk kelebihan dari lele sangkuriang pertumbuhanya relatif cepat dengan ukuran 2-3 cm untuk mencapai ukuran 5-6 cm hanya memerlukan waktu 20-25 hari. Sedangkan pada lele dumbo membutuhkan waktu sekitar 30-40 hari. Sedangkan untuk mencapai ukuran siap konsumsi hanya membutuhkan waktu 50-60 hari dengan perkiraan suhu udara rata-rata 25-28 derajat celcius. Selain itu lele sangkuriang mempunyai kemampuan bertelur lebih tinggi dibandingkan dengan jenis lele yang lain.

Ciri umum dari lele sangkuriang yaitu kepalanya sedikit lebih panjang dibandingkan dengan lele dumbo. Lele sangkuriang mempunyai 8 buah kumis/sungut (4 pasang) yang terletak disekitar verbal {sama persis mirip lele dumbo}. Untuk warna tubuhnya hitam kehijauan di bab punggung dan putih kekuningan di bab perut. Terdapat bercak-bercak mirip panu dikulit, namun bercak-bercak tersebut tak sebanyak mirip lele dumbo biasa.

Baca juga>> cara budidaya ikan lele sangkuriang

4. Ikan lele phyton

 Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar yang banyak dikonsumsi dan dibudidayakan ol Jenis-jenis ikan lele budidaya

Mungkin jenis ikan lele ini masih absurd juga ditelinga kita, alasannya ialah namanya yang mirip nama ular. Entah kenapa dan karna apa dijuluki phyton, namun kebanyakan masyarakat menjuluki dengan sebutan phyton alasannya ialah kepalanya sedikit lebih bundar mirip kepala ular phyton.

Jenis ikan lele ini dikembangkan didaerah padeglang pada tahun 2004. Kenapa dikembangkan didaerah tersebut?? Karena tempat padeglang suhunya terlalu hambar untuk lele jenis dumbo ataupun sangkuriang yang cocok pada suhu kisaran 24-27 drajat C dimalam hari. Sedangkan untuk tempat Padeglang hampir mencapai suhu 17 derajat C di malam hari. Maka dari itulah dikembangkannya jenis ikan lele phyton yang bisa bertahan pada suhu yang dingin.

Lele python sendiri merupakan hasil persilakan Ikan Lele Eks Thailand F2 dengan ikan lele lokal. Meskipun hasil persilangan dengan lele lokal, patil lele jenis ini tidak beracun mirip lele lokal. Dagingnya pun lebih gurih, tidak lembek dibandingkan lele sangkuriang ataupun lele dumbo, dan hampir mirip rasa dari ikan lele lokal.

Baca juga. Cara budidaya ikan lele untuk pemula





0 comments:

Search

Popular Posts

Blog Archive