Banyak sekali kicau mania terutama Cendet Mania yang berharap mempunyai gacoan yang nagen dikala berkicau harian maupun dikala di lombakan, hal ini tidak lain alasannya burung cendet yang nagen akan damai di tangkringan, nancep dan hanya berkicau sambil goyang-goyang kepala. Burung yang nagen merupakan burung yang banyak diminati Cendet Mania, dengan perawatan yang sabar dan konsisten burung yang mempunyai mental baik akan menjadi cendet yang nagen.
Setelan Cendet Biar Nagen dan gacor memang bermacam-macam carnya, semua itu tergantung huruf dan kebiasaan masing masing, setiap perawat burung atau penghobi Cendet mempunyai trik sendiri sehingga burung kesayangannya dapat menjadi burung yang sesuai dengan harapan. Kali ini ingin mengutip pernyataan Cak Ferry dalam merawat Cendet Kesayangannya biar cendet menjadi nagen.
Setelan Cendet Biar Nagen Cak Ferry
- Burung Cendet setiap pukul 6 pagi dikeluarkan dari rumah, lalu diberi jangkrik 5 ekor dan dijemur hingga pukul 11 siang (karena cak ferry mau berangkat kerja)
- Siang hari burung cendetnya tak pernah dikerodong, masteran hanya dari burung yang ada disekitar, tapi burung tidak lagi dijemur (takut hilang), jadi burung digantung diteras.
- Sore hari sekitar pukul 5 sore cak Ferry gres pulang kerja dan burung dikeluarkan bila masih ada matahari sore, jikalau sudah gelap atau mendung burung hanya diberi jangkrik 5 ekor, lalu sehabis magrib burung gres dikerodong.
- Pemasteran dilakukan malam hari hingga cak Ferry mau bobok, artinya pemasteran hanya hingga pukul 10 malam.
- Cak Ferry memandikan burung cendet hanya dua hari sekali.
- Kroto diberikan selama 3 hari berturut-turut, beli 5 ribu untuk 3 hari yakni hari kamis, jumat dan sabtu. Selain hari itu burung hanya diberi jangkrik 5 ekor pagi dan sore, jadi totalnya jangkrik 10 ekor per hari.
- Pengerodongan hanya dilakukan di malam hari, alasannya bila tidak dikerodong burung cak Ferry akan terus berkicau atau banyak tingkah.
- Tidak ada setelan lomba atau harian, alasannya cak ferry jarang mengikuti lomba, namun bila ingin di latberkan, Cak Ferry hanya melaksanakan full kerodong dari hari jum'at hingga dilombakan Sabtu Sore atau ahad sore.
Menurut Cak Ferry, burungnya dapat nagen dikala berkicau alasannya penjemuran yang cukup setiap harinya, sehingga burung menjadi langsing dan burung menjadi nancep dikala di lombakan. Burung Cendet yang telah nyepah bulat-bulat merupakan salah satu ciri burung yang siap untuk dilombakan, demikian penturuan Cak Ferry pada .
0 comments:
Post a Comment