Home » » Karantina Burung

Karantina Burung

Karantina Burung bertujuan mengkondisikan burung pada kondisi yang selayaknya, namun hal ini tidak berkaitan dengan Departemen Karantina Hewan, sebab karantina ini akan kita lakukan sendiri di rumah sebagai tindakan lebih lanjut pada burung yang memang perlu untuk dikarantina. Adapun jenis burung yang perlu untuk dikarantina yaitu burung-burung :
  1. Burung yang gres perjalanan jauh dengan kandang atau wadah yang sempit. 
  2. Burung bakalan yang gres beli dari pasar
  3. Burung bakalan tangkapan hutan
  4. Burung yang stress
  5. Burung yang ngedrop atau down
  6. Burung macet sebab kandang habis jatuh 
  7. Burung stress sebab gres lepas dan tertangkap lagi
  8. Burung ternakan yang gres dipisahkan dari kelompoknya
  9. Burung paruh bengkok yang ditinggal pasangannya.
  10. Burung sakit

Ternyata ada banyak hal yang menjadikan burung harus dikarantina, sehingga dengan karantina itu burung akan kembali pada kondisi yang selayaknya. Selama dikarantina tentunya burung harus dirawat dengan sebaik mungkin.

Penanganan Karantina Burung :
  1. Tempatkan burung pada kandang yang seharusnya dengan ukuran yang tidak terlalu sempit, semoga pergerakan burung sanggup lepas atau bebas, untuk burung ukuran sedang gunakan kandang dengan ukuran +/- 40. sedangkan untuk burung berekor panjang gunakan ukuran +/- 60.
  2. Burung diasingkan dari burung homogen dan dikerodong, kemudian gantung ditempat yang sepi, sebisa mungkin sediakan suara-suara alami menyerupai gemericik air, bunyi jangkrik dan bunyi burung kecil yang tidak mengganggu menyerupai burung Prenjak atau Gereja.
  3. Selama masa karantina makanan harus terjamin dan terjadwal, berikan makanan yang bergizi, higienis semoga burung cepat sehat dan hidup layak. berikan juga makanan yang sesuai dengan jenis burungnya.
  4. Bersihkan kandang secara berkala, Setelah 3 hari di full kerodong barulah burung di embunkan atau disemprot memakai hand sprayer yang lembut di pagi hari, pengembunan sanggup dilakukan semenjak pukul 5 dan jam 7 pagi burung kembali diambil dan dikerodong lagi. 
  5. Untuk burung yang sakit sebaiknya segera diobati sakitnya dan burung diberi vitamin semoga sistem imun burung membaik.
  6. Masa karantina sanggup dilakukan 1 - 2 minggu. atau hingga burung mencapai hidup yang layak dan seharusnya.

Gemericik air, bunyi jangkrik dan pengembunan merupakan terapi semoga burung seakan merasa hidup di alamnya, sedangkan proteksi makanan yang sempurna yaitu cara semoga burung tetap bertahan hidup dan bahagia dalam pemeliharaan anda. Bila burung bahagia hati, niscaya beliau akan berkicau dengan merdu menyerupai yang kita  harapkan.

Salam Kicau Mania....

0 comments:

Search

Popular Posts

Blog Archive