Cara menjodohkan kenari yang baik dan benar - Burung kenari bukanlah binatang yang mempunyai jaman/musim kawin layaknya binatang mamalia ataupun ruminansia yang apabila animo kawin datang dengan hanya mencampurkan antara jantan dan betina maka proses perkawinan pun akan terajadi.
Namun untuk burung kenari tidak mempunyai jaman/musim kawin layaknya binatang tersebut, tidak mempunyai jaman/musim kawin bukan berarti burung kenari sanggup dengan gampang kawin kapan saja, melainkan harus dilakukan penjodohan khusus supaya sanggup terjadi proses perkawinan.
Cara menjodohkan kenari sanggup dikatakan mudah, itu bagi orang yang setelah berpengalam. Akan tetapi untuk orang yang belum berpengalaman {pemula} niscaya akan menyampaikan sulit. Kata sulit tersebut kalau kita telusuri niscaya akan menjumpai penyebabnya, penyebab sulitnya menjodohkan burung tersebut, dan kenapa burung kenari terebut tidak mau berjodoh.
Ada beberapa penyebab sederhana yang sering memuat kenari sulit untuk dijohkan. Penyebab tersebut antara lain sebagai berikut:
1. Perbedaan umur
Perbedaan umur kenari yang terlalu jauh antara jantan dan betina sering kali menimbulkan kenari sukar untuk dijodohkan. Hal ini seringkali tidak disadari oleh kebanyakan peternak pemula, banyak yang berpikir jikalau kenari jantan lebih renta maka proses penjodohan akan cepat terjadi.
Mungkin yang dimaskut dari kenari jantan lebih renta dari kenari betina disini yakni perbedaan umur yang tidak terlalu jauh. Misalkan kenari betina berumur 8 bulan dan kenari jantan berumur 1 tahun. Dan kalau kenari betina selisihnya sangat jauh dengan kenari jantan, maka kenari tersebut sukar untuk berjodoh. Sebagai pola perbedaan umur yang jauh, kenari betina umur 8 bulan dijodohkan dengan kenari jantan umur 2 tahun.
2. Perbedaan jenis kenari
Meskipun ada beberapa kasus yang sukses dalam menjodohkan kenari beda jenis, namun kebanyakan kasus yang terjadi yakni kegagalan. Mkasut dari kenari beda jenis disisni yakni kenari lokal dijodohkan dengan kenari f1/f2/yorkshire. Maka dari itu bagi para pemula harus memperhatikan wacana jenis kenari yang akan dijodohkan, alasannya yakni salah satu faktor dalam menjodohkan kenari biar berhasil yakni dengan memperhatikan jenis-jenis kenari yang akan kita jodohkan.
3. Perbedaan warna bulu
Dari sekian banyak kasus dan pengalaman bahwa pejantan dan betina kenari kalau berbeda warna bulunya lebih sulit dijodohkan dibandingkan dengan warna bulu yang sama. Oleh alasannya yakni itu bagi peternak pemula, usahakan memulai beternak kenari dengan warna bulu yang sama, misalkan warna kuning dengan kunig atau putih dengan putih.
4. Riwayat perkawinan
Yang dimaksut dengan riwayat perkawinan disini yakni, burung kenari yang setelah pernah produk {betina} dijodohkan dengan burung kenari yang belum pernah kawin {jantan} ataupun sebaliknya. Walaupun cara menjodohan burung kenari ini sanggup berhasil namun membutuhkan kesabaran yang ekstra. Jika seorang peternak kenari pemula, disarankan untuk menentukan kenari yang siap produk, bukan kenari yang mempunyai riwayat perkawinan yang berbeda.
Kesuksesan didalam beternak burung kenari tentunya harus diawali dengan pemahaman wacana cara-cara mulai dari pemilihan bibit hingga dengan cara menjodohan kenari. Kenapa kita harus memahami proses-proses tersebut?? hal itu dikarenakan setiap burung mempunyai cara perawatan serta proses penjodohan yang berbeda-beda. Jangan menyamakan proses perawatan burung kenari dengan parkit yang hanya diumbarkan tiap hari diberi pakan maka akan bertambah banyak dengan sendirinya. Namun untuk burung kenari sendiri mempunyai penanganan dalam pemeliharaan dan menjodohkan yang sangat berbeda.
Lalu bagaimana proses/cara menjodohan burung kenari yang benar itu? Sebelum kita memulai proses penjodohan ada beberapa faktor yang harus kita pahami biar proses penjodohan sanggup lekas terjadi menyerupai yang kita harapkan dan khususnya bagi peternak pemula.
Cara sebelum menjodohkan kenari yang harus diperhatikan
1. Umur kenari
Mengetahui umur kenari yang akan dijodohkan merupakan faktor utama yang mendukung keberhasilan dalam cara menjodohkan kenari. Oleh alasannya yakni itu sebelum kita beternak kenari, pahamilah terlebih dahulu wacana cara beternak kenari yang benar. Agar kita sanggup mengetahui umur kenari yang kita pelihara.
Lalu berapakah umur kenari yang siap untuk dijodohkan?
Umur kenari siap jodoh kurang lebih berumur 8 bulan, entah itu jantan atau betina khusus kenari kecil {kenari lokal, kenari lokal super dan kenari AF}. Sedangkan untuk kenari besar menyerupai F1, F2, Yorkshire dll berumur kurang lebih 1 tahun.
Dan perlu diingat bahwa umur tidak sanggup kita jadikan patokan untuk menjodohkan kenari, alasannya yakni setiap burung mempunyai huruf yang berbeda-beda. Umur tersebut hanya kita gunakan sebagai perencanaan dan persiapan kalau pada umur tersebut kenari memperlihatkan gejala siapa kawin, maka proses penjodohan sanggup lekas kita lakukan.
2. Makanan
Tata cara menjodohkn kenari akan cepet terjadi kalau asupan gizi dan protein burung tersebut {kenari} tercukupi. Untuk mencukupui kebutuhan gizi dan protein burung tersebut sanggup kita berikan pakan suplemen menyerupai telur puyuh dan sayuran. Kenapa dikala mau menjodohkan harus kita cukupi kebutuhan proteinya?
Hal itu dikarenakan, protein yang ada dalam pakan suplemen {telur puyuh} mempunyai kegunaan untuk meningkatkan/merangsang birahi kedua burung kenari tersebut. Pasalnya burung kenari yang tidak birahi mustahil akan melaksanakan proses perkawianan.
3. Ciri kenari siap kawin
Kenari jantan dan betina mempunyai ciri-ciri siap kawin yang berbeda, untuk itu kita harus memahami ciri kenari siap kawin biar cara menjodohkan kenri ini sanggup sgera terjadi. ciri kenari siap kawin yakni sebagai berikut:
Jantan
Rajin berkicau dengan lantang
Kenari jantan yang setelah matang kelamin/masuk dalam jaman reproduksi akan sering berkicau dengan lantang, namun hal itu bukan berarti kenari tersebut siap kawin.
Kenari jantan yang siap kawin/matang kelamin akan sering berkicau dengan lantang disertai dengan menurunkan kedua sayapnya, selain itu kenari tersebut juga tampak gelisah dengan sering naik turun sangkar.
Dengan mengetahui tingkah laris kenari tersebut kita sanggup membedakan mana kenari yang siap kawin dengan kenari yang hanya gacor biasa.
Betina
Pada kenari betina kita sanggup melihat dari fisik dan kebiasaanya
Kebiasaan kenari betina yang siap kawin sering merasa gelisah serta mengepakkan sayapnya ketika mendengar kicauan kenari jantan, selain itu kenari betina tersebut juga sering mengangkut materi sarang, entah itu daun kering, kertas ataupun sawi yang setelah kering.
Sedangkan pada fisik kenari betina tersebut sanggup kita acoid pada potongan kelaminya, apabila pada potongan kelamin tersebut terlihat membangkak/memerah itu tandanya kenari tersebut setelah siap kawin.
Tata cara menjodohan burung kenari
Ada 3 cara menjodohkan burung kenari yang sanggup kita lakukan, dan dari setiap proses tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing:1. Penjodohan secara umbaran
Seperti halnya burung parkit, burung kenaripun sanggup kita jodohkan secara jamanl/umbaran. Cara penjodohanya hanya dengan bermodal sangkar besar, dan menyiapkan tarangan {tempat bertelur} kemudian kita isi dengan 2 kenari jantan dan 6 kenari betina.
Cara ini diketahui lebih efektif dan menghemat tenaga, namun kebanyakan peternak setelah meninggalkan cara menjodohkan kenari ini. Hal itu dikarenakan banyak kekurangan dan resiko tidak baik yang terjadi didalam proses penjodohan dengan cara menyerupai ini. Kekurangan/resiko tersebut antara lain:
1. Burung kenari lebih usang berjodoh meskipun setelah siap kawin.
2. Karena penjantan lebih dari satu didalam kandang, maka proses perkawinan sering terganggu.
3. Sering terjadi pertengkaran anatara kenari jantan.
4. Jika salah satu burung sakit maka akan lekas menular keburung yang lain
2. Pejodohkan sebagai pasangan tetap
Proses penjodohan burung kenari yang kedua ini sanggup diartikan sebagai pasangan seumur hidup.
Dari mulai proses penjodohan, proses pengeraman, dan membesarkan anak, induk betina dan pejantan tidak pernah dipisahkan.
Cara penjodohan pun cukup mudah,
- pertama-tama kita harus menentukan kenari yang mau dijodohkan
- Sandingkan sangkar jantan dan betina biar kedua kenari saling kenal
- Masukkan kedua kenari tersebut dalam satu sangkar, dan acoidlah kalau kedua kenari tersebut tidak saling serang maka proses penjodohan tersebut setelah berhasil
Kelebihan dari cara menjodohkan kenari ini yakni induk jantan tidak terforsir untuk mengawini beberapa indukan betina dan anakan yang dihasilkan lebih baik dibanding dengan proses penjodohan yang lain.
Namun berdasarkan kebanyakan beternak cara ini dianggap kurang efektif alasannya yakni satu jantan hanya dikawinkan dengan satu betina saja. Padahal, satu induk jantan sanggup dikawinkan dengan beberapa induk betina selama istirahatnya cukup. Selain itu proses penjodohan ini juga banyak memerlukan biaya.
3. penjodohkan sebagai pasangan tidak tetap
Cara menjodohkan kenari pasangan tidak tetap yakni menjodohkan kenari dengan 1 induk jantan dan beberapa induk betina dengan selang beberapa waktu.
Proses penjodohan yang ketiga inilah yang sering digunakan oleh kebanyakan peternak, hal itu dikarenakan kenari tersebut sanggup berproduksi dan menghasilakan anakan yang berlangsung terus-menerus.
Bagaimanakah proses penjodohan pasangan tidak tetap itu?
- hal pertama yang harus dilakukan yakni mendekatkan sangakar kenari jantan dan betina secara terus menerus, hal ini bertujuan biar kedua kenari tersebut saling mengenal.
- Pada pagi hari mandikanlah kedua kenari tersebut sambil dijemur dan berikan pakan suplemen berupa telur puyuh untuk merangsang birahi kedua kenari tersebut.
- Jika kedua kenari belum memperlihatkan gejala menyerupai yang telah dijelaskan diatas menyerupai jantang yang menabrak-nabrak sangkar dan betina yang gelisah serta membungkukkan tubuh dan sayapnya, maka jangan disatukan dahulu.
- Dan kalau kedua kenari setelah memperlihatkan gejala diatas maka lekaslah menyatukan kedua kenari tersebut dengan memasukkan kenari jantan kedalam sangkar kenari betina
- Acoidlah selama kenari tersebut berada dalam satu sangkar, kalau perkawinan setelah terjadi 3-4 kali maka lekaslah mengambil kenari jantan tersebut.
- Ulangilah tahap-tahap diatas hingga kenari betina bertelur 3-4 butir, setelah itu jauhkanlah kenari betina biar sanggup mengerami telurnya dengan tenang.
sesesudah itu, dengan istirahat yang cukup kenari jantan tersebut sanggup kita gunakan untuk mengawini kenari betina yang lain.
Demikian sedikit isu sederhana wacana tata cara menjodohan kenari yang sanggup kita praktekkan. cukup sekian dan semoga bermanfaat.
Baca juga: cara memaster burung kenari
0 comments:
Post a Comment