- Pekan ini merupakan momen penting bagi Amerika Serikat (AS), alasannya ialah untuk kali pertama ditemukan spesies burung gres di Amazon, sehabis beberapa dekade. Penemuan ini sebelumnya agak samar terlihat di radar para ilmuwan, mungkin alasannya ialah burung tersebut terlihat seolah-olah dengan dokumentasi spesies lain yang sudah ada.
Sebuah makalah yang terdapat pada jurnal The Condor mencatat bahwa ini ialah spesies gres yang pertama kali ada di AS, semenjak burung Po'ouli ditemukan di hutan Maui pada 1974. Untuk memastikan apakah Bryan Shearwater ialah spesies baru, para imuwan melaksanakan tes DNA. Setelah kesudahannya keluar, dinyatakan kalau burung tersebut benar-benar merupakan spesies gres di AS.
"Penemuan gres dalam spesies burung ini, sangat menarik. Kami puas sehabis memastikan hipotesis awal kami melalui tes DNA, sehingga sanggup mengkonfirmasi kalau binatang ini merupakan burung yang unik, baik secara genetik, maupun dari tampilannya. Ini merupakan sesuatu yang sangat jarang terjadi dalam sebuah spesies burung," kata Rob Fleischer, Kepala Pusat Smithsonian Conservation Biology Institute (SCBI).
Bryan Shearwater ialah jenis Shearwater terkecil di dunia. Flieischer menambahkan, kalau burung ini juga merupakan burung langka yang harus dilindungi biar tidak punah.
"Jika kita sanggup menemukan di mana spesies ini berkembang biak, maka kita mungkin mempunyai kesempatan untuk melindungi dan menjaganya dari kepunahan," ungkap Andreanna Welch, rekan Flieischer dari SCBI.
0 comments:
Post a Comment