Perawatan Burung Cucak Hijau Trotolan Semoga Rajin Suara

Cucak hijau trotolan adalah sebutan untuk burung jenis cucak hijau yang masih berumur remaja. Biasanya, dalam keadaan tersebut penampilan jantan dengan betina masih sulit untuk dibedakan. Meski begitu, cucak hijau trotolan juga mempunyai kemampuan berkicau yang tak kalah dengan burung dewasa. Berikut tips perawatan cucak hijau trotolan semoga rajin bunyi. 

Berbeda dengan burung jantan bakir balig cukup akal yang sudah mempunyai topeng hitam pada bab wajah dan tenggorokannya, burung yang masih trotolan umumnya masih mempunyai bulu-bulu muda. Seiring perkembangannya, bulu-bulu muda tersebut akan bergantikan oleh bulu bakir balig cukup akal tergantung jenis kelaminnya.

Pada umumnya, cucak hijau trotolan yang banyak ditemukan di pasaran yaitu burung anakan dan belum pernah dilatih makan voer. Namun alasannya cucak hijau yaitu jenis burung pemakan buah-buahan dan serangga, maka perawatannya tentu jauh lebih gampang dibandingkan dengan spesies burung pemakan serangga murni (insectivora). 

Banyak kicaumania lebih gemar memberi makan burung cucak hijau mereka dengan buah pisang dan serangga saja, tanpa perlu dilatih makan voer. Alasannya pun bermacam-macam mulai dari menjaga kualitas bunyi hingga alasannya buah pisang yaitu jenis pakan yang sangat gampang didapatkan. 

Oleh alasannya itu, perawatan harian cucak hijau anakan sebaiknya tidak terlepas dari pakan buah pisangnya, terutama pisang kepok yang berwarna putih. Berikan buah pisang yang masih segar setiap hari, dan kalau perlu bisa juga diselang-seling dengan kontribusi buah-buahan lainnya mirip pepaya, apel, dsb. 

Untuk menciptakan burung cucak hijau trotolan rajin bunyi, maka kontribusi pakan tambahannya juga harus selalu diperhatikan. Selain mendapatkan pakan berupa buah-buahan, burung ini juga menyukai beberapa jenis serangga mirip jangkrik, ulat hongkong, dan kroto. Untuk menambah variasi pakannya, anda bisa menambahkan belalang hijau, kepompong, dan ulat bambu. 

Untuk burung cucak hijau trotolan, kontribusi pakan tambahannya tersebut sebaiknya tidak perlu dibatasi. Semakin banyak burung memakan pakan serangganya itu, maka mereka akan semakin gampang untuk berbunyi. Pembatasan biasanya dilakukan setelah burung mulai berumur bakir balig cukup akal untuk menyetabilkan birahinya. 

Selain kontribusi pakannya, lakukan juga pemasteran untuk burung cucak hijau trotolan alasannya hal ini bisa menambah variasi bunyi kicauannya. Pemasteran dilakukan setiap hari secara rutin dengan waktu yang disesuaikan. 

Jangan lupa juga untuk memandikan dan menjemur burung cucak hijau trotolan tersebut secara rutin. Memandikan burung dilakukan pada pagi hari, dan setelah itu burung diangin-anginkan sebentar kemudian dijemur di bawah sinar matahari. Namun perlu diperhatikan bahwa penjemurannya sebaiknya dilakukan tidak lebih dari dua jam dan berakhir sebelum pukul 10:00 WIB. 

Selama burung dimandikan, anda bisa membersihkan kandang dan perlengkapan yang digunakan. Bersihkan kandang dengan menggunakan FreshAves untuk hasil yang lebih maksimal. FreshAves membasmi semua jenis parasit, tungau, dan kutu yang bisa mengganggu penampilan burung kicauan. 

Itulah tips merawat burung cucak hijau trotolan semoga rajin bunyi.

Salam..